Lambungan yang Baik dan Benar dalam Permainan Bola Kecil

KOMPAS.com - Pelambung merupakan salah satu posisi yang wajib ada dalam permainan bola kecil seperti kasti, softball, rounders, hingga baseball.

Keberadaan pelambung bertugas untuk mengawali permainan. Dia akan memberikan bola kepada regu lawan atau pemukul.

Sehingga, lambungan yang baik dan benar sangat diperlukan agar permainan bergulir sesuai aturan.

Meski demikian, ada perbedaan terkait bola lambungan yang baik dan benar.

Dalam permainan rounders, kasti, dan kippers, lambungan dalam permainan tersebut dianggap baik jika arah bola membusur di antara kepala dan lutut sesuai dengan permintaan pemukul.

Baca juga: Kelompok Permainan Bola Kecil

Hal tersebut berbeda dengan permainan softball dan baseball.

Lambungan dalam permainan softball atau baseball dianggap baik jika arah bola berada dalam strike zone.

Posisi area strike zone dalam permainan softball berada di sekitar lutut batter hingga bagian tengah punggung atau bagian di sekitar nama pada jersey.

Melansir dari laman US Sports Camps, lebar dari strike zone pada permainan softball berada sejajar dengan ukuran home plate.

Bentuk pemahaman terkait yang dimaksud dengan strike zone pada permainan softball menjadi penting bagi seorang pemain ketika melempar atau memukul.

Baca juga: Posisi Badan Saat Melempar Bola Menyusur Tanah dalam Kasti

Untuk seorang pelempar, memperkirakan arah bola yang dilempar meningkatkan kemungkinan membuat batter di kubu lawan mengalami strike.

Karena dalam permainan softball, lemparan bola dalam dinyatakan sah jika pitcher (pelempar) melempar bola ke area strike zone.

Sebelumnya, lemparan atau lambungan bola terbagi menjadi tiga, yakni atas, datar, dan bawah.

Berikut teknik dasar melempar bola menurut Dadan Heryana dan Giri Verianti dalam bukunya berjudul Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (2010):

1. Berdiri tegak, kaki yang berlawanan dengan tangan yang memegang bola berada di depan.
2. Pada waktu akan melempar bola tangan yang digunakan untuk melempar bola ditarik ke belakang sebagai awalan.
3. Pada gerakan melempar, tangan yang memegang bola diayunkan ke depan untuk mulai melempar.
4. Berat badan dipindahkan ke depan dengan kaki yang berada di belakang melangkah ke depan.
5. Lakukan lemparan sesuai dengan keinginan.
6. Perlu diingat, hal terpenting dalam latihan melempar bola adalah ketepatan.