Asal-usul Istilah Clean Sheet dalam Sepak Bola

KOMPAS.com - Bagi pecinta dunia olahraga sepak bola, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah clean sheet.

Ya, istilah clean sheet memang begitu melekat dengan dunia olahraga sepak bola. Jika diterjemahkan secara langsung clean sheet artinya adalah lembar besih.

Namun dalam permainan sepak bola, clean sheet artinya seorang pemain (kiper) atau kesebelasan yang tidak kebobolan gol dalam satu pertandingan penuh, sebagaimana dilansir laman resmi biro statistik Opta.

Adapun, sepak bola Eropa (football) dan Amerika Serikat (soccer) kadang memiliki istilah yang berbeda, termasuk istilah clean sheet.

Baca juga: Teknik Tendangan Penalti Hop, Gaya Khas Jorginho dan Bruno Fernandes

Di Negeri Paman Sam, istilah kesebelasan yang tidak kebobolan dalam satu pertandingan lebih dikenal dengan sebutan shut out.

Lantas bagaimaina dengan asal-usul istilah clean sheet dalam sepak bola?

Asal-usul istilah clean sheet

Dikutip dari dua sumber BBC dan Coaching Kidz, istilah satu ini tidak memiliki asal-usul yang yang jelas.

Baca juga: 3 Alasan Inggris Bisa Kalahkan Italia pada Final Euro 2020

Akan tetapi, ada satu kisah unik di balik istilah clean sheet. Kisah itu merujuk kepada lampiran selembar kertas.

Sekitar tahun 1930-an, hampir di setiap pertandingan sepak bola, para reporter olahraga selalu memiliki selembar kertas putih. Kalau di era sekarang lembar kertas putih itu lebih dikenal dengan daftar susunan pemain (DSP).

Kertas putih itu bukan hanya berisi DSP saja, tetapi juga ada daftar pemain pengganti, pelatih, wasit, dan lain sebagainya.

Namun, dahulu kertas tersebut bukan hanya berisi DSP dan lain sebagainya saja, melainkan juga kolom catatan gol.

Baca juga: Golden Goal, Peraturan yang Pernah Hadir di Sepak Bola

Jadi, jika sebuah tim gagal mencetak gol dalam satu pertandingan, satu kolom di bagian tersebut tetap dibiarkan kosong atau bersih.

Kolom catatan gol yang tetap dibiarkan kosong atau bersih itu nantinya akan dilaporkan oleh ofisial. Di sini, ofisial melaporkan bahwa lembar (sheet) gol adalah kosong atau bersih (clean).

Oleh karena itu, kredit clean sheet akan diberikan kepada kesebelasan yang tidak kebobolan gol dalam satu pertandingan penuh, terutama sang penjaga gawang atau kiper.