KOMPAS.com - Dalam sebuah pertandingan sepak bola, kerap dijumpai seorang pemain yang menutup mulut saat berbicara. Hal ini ia lakukan ketika berbicara kepada rekan setim, pelatih, atau pemain lawan.
Salah satu contoh momen pesepak bola menutup mulut saat berbicara di lapangan adalah yang dilakukan Paul Pogba usai laga Perancis vs Portugal pada matchday terakhir Grup F Euro 2020.
Selepas pertandingan yang berakhir dengan skor imbang 2-2 tersebut, Pogba tampak berbicara dengan rekan setimnya, Kylian Mbappe.
Namun, ketika berbicara dengan Mbappe, Pogba terlihat menutup mulutnya menggunakan tangan kanannya.
Baca juga: Roberto Martinez, dari Pelatih Klub Medioker, Kini Memburu Prestasi bersama Belgia
Apa yang dilakukan oleh Paul Pogba tersebut merupakan pemandangan yang kerap terjadi dalam pertandingan sepak bola.
Lantas mengapa pesepak bola menutup mulut saat berbicara di lapangan?
Seorang pesepak bola menutup mulut menggunakan tangan saat berbicara di lapangan bukannya tanpa alasan.
Dikutip BolaSport.com dari BBC, sikap menutup mulut saat berbicara di lapangan dilakukan oleh pesepak bola agar isi percakapan mereka tidak terlihat atau terekam oleh media.
Hal itu pernah diungkapkan oleh kiper cadangan timnas Brasil pada Piala Dunia 2014, Jefferson de Oliveira.
Baca juga: Euro 2020, Skill Tendangan Bebas Cristiano Ronaldo Tiba-tiba Hilang
Menurut Jefferson, kata-kata yang diucapkan oleh seorang pemain tidak semuanya bagus, tapi juga ada kata-kata jelek. Akan tetapi, hal ini adalah sesuatu yang normal.
Para pemain hanya tidak ingin kata-kata yang mereka ucapkan kemudian terekam oleh media lalu media membuat berita besar tentang itu.
"Ini bukan perintah pelatih. Kami menyadari situasi ini. Jadi kita menutupi mulut kami," ungkap Jefferson.
"Kadang keluar kata-kata jelek dan ini adalah normal. Tapi beberapa acara TV membuat keributan besar tentang hal itu," imbuhnya.
Baca juga: 5 Fakta di Balik Kekalahan Portugal pada 16 Besar Euro 2020
Selain agar isi pembicaraan tidak terekam oleh media, alasan lain menutup mulut saat berbicara di lapangan adalah agar suara bisa terdengar lebih jelas.
Sebab, apabila ada penonton, stadion sepak bola adalah tempat dengan tingkat kebisingan yang sangat tinggi.
Sebagai contoh adalah ketika ada pemain yang berbicara kepada wasit sambil menutup mulut.
Mengutip Metro, wasit akan lebih mudah mendengar suara pemain jika pemain tersebut berbicara sambil menutup mulutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.