Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Pep Guardiola, Pelatih Otoriter yang Akrab dengan Rekor

Kompas.com - 15/04/2021, 18:20 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna

Penulis

KOMPAS.com - Kiprah seorang Josep Guardiola Sala sebagai pelatih sepak bola menarik perhatian sejak menangani FC Barcelona.

Pep Guardiola resmi menangani FC Barcelona, klub peserta kompetisi teratas Liga Spanyol (LaLiga), pada awal musim 2008-2009.

Sebelumnya, Pep Guardiola baru memiliki pengalaman menjadi juru taktik tim Barcelona B selama setahun dari Juli 2007 hingga Juli 2008.

Namun, petinggi klub memberi kepercayaan kepada sosok asal Spanyol tersebut yang berkarier sebagai gelandang ketika masih aktif bermain.

Gagasan untuk membuat sebuah tim tampil dominan, menyerang, serta bermain disiplin dimiliki seorang Pep Guardiola sejak awal melatih Barcelona.

Untuk mewujudkan sebuah tim dapat bermain sesuai dengan gagasan idealnya, Pep Guardiola dikenal otoriter dalam menangani setiap pemain tanpa terkecuali.

Baca juga: Profil Karim Benzema, Bintang Real Madrid yang Sarat Kontroversi

Tuntutan besar diberikan Pep Guardiola bagi setiap pemain untuk disiplin berlatih dan bekerja keras, agar dapat memahami peran serta menerapkan taktik permainan dengan sempurna di lapangan.

“Sebagai pelatih, Pep Guardiola tidak akan melewatkan setiap detail dalam latihan sehingga seorang pemain harus fokus ketika berlatih,” kata mantan bek Barcelona, Marc Bartra, seperti dilansir dari laman The Athletic.

“Lalu, akan ada penjelasan kepada setiap pemain mengenai apa yang diharapkannya dari sebuah tim ketika bertanding sebagai pelatih dalam setiap latihan.”

Pendekatan tangan besi sosok Pep Guardiola ketika melatih para pemain dalam timnya, kerap membuahkan hasil manis.

Tidak hanya sebagai pelatih FC Barcelona, melainkan juga saat menangani klub lain seperti FC Bayern Muenchen di Liga Jerman maupun Manchester City yang berkompetisi di Liga Inggris.

Raihan enam gelar juara dalam satu tahun kalender pada 2009 ketika menangani Barcelona, menjadi catatan paling mengesankan dalam karier Pep Guardiola sebagai pelatih.

Dalam dua tahun pertama menangani Barcelona, Guardiola sudah mampu mempersembahkan titel juara Liga Spanyol, Copa del Rey, Liga Champions, Piala Super Spanyol, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Klub.

Catatan meraih enam gelar dalam satu tahun kalender tersebut merupakan pencapaian kali pertama sebuah klub dalam sepanjang era kompetisi modern, sebelum disamai FC Bayern Muenchen pada musim 2020-2021.

Karier seorang Pep Guardiola sebagai pelatih FC Bayern Muenchen selama periode 2013 hingga 2016, dihiasi dengan titel Liga Jerman, Piala Jerman, Piala Dunia Klub, dan Piala Super UEFA.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan  Indonesia atas Taiwan 1-0

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan Indonesia atas Taiwan 1-0

Liga Indonesia
Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Liga Spanyol
Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Badminton
Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Badminton
Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Badminton
Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Liga Indonesia
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Badminton
Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Badminton
Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol Vs PSM

Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol Vs PSM

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final Setelah 16 Tahun

Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final Setelah 16 Tahun

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com