Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teknik Memasuki Garis Finis dalam Lomba Lari

Kompas.com - 31/03/2021, 13:20 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber E-PJOK

KOMPAS.com - Sikap tubuh ketika mencapai garis finis merupakan teknik yang sangat penting dalam perlombaan lari.

Untuk mencapai hasil maksimal, seorang pelari harus menguasai teknik start, teknik lari, serta teknik finis (finish).

Kali ini, kita akan membahas teknik mencapai garis finis dalam lomba lari.

Namun, sebelumnya perlu mengetahui jenis-jenis lomba lari yang termasuk ke dalam cabang olahraga atletik.

Baca juga: Sejarah dan Macam-macam Nomor Lari di Olimpiade

Macam-macam nomor olahraga lari adalah lari sprint (100 meter), lari jarak pendek (100-400 meter), lari jarak menengah (800-1500 meter), lari jarak jauh (3000 meter), lari estafet, dan lari gawang atau halang rintang.

Setiap nomor lari memiliki teknik yang berbeda, khususnya saat melakukan start dan gerakan ketika berlari.

Adapun untuk mencapai garis finis, ada beberapa teknik yang bisa dilakukan.

Berikut adalah macam-macam teknik memasuki garis finis dan juga penjelasannya, seperti dikutip dari laman E-PJOK.

Baca juga: Sejarah Lari Jarak Jauh

1. Teknik Finis dengan Memutar Badan

Gerakan memutar salah satu bahu pada perlombaan lari dilakukan pada saat hendak mencapai garis finis.

Teknik ini bisa dilakukan ketika persaingan dalam lomba lari berlsangung ketat.

Gerakan memutar badan ke kiri atau ke kanan yang membuat bidang tubuh menyamping diharapkan bisa lebih cepat mencapai garis finis.

2. Teknik Finis dengan Membusungkan Dada

Salah satu teknik mencapai finish dalam perlombaan lari dilakukan dengan cara mendahulukan dada.

Baca juga: Cara Meningkatkan Kecepatan Lari dan Kelincahan Gerak

Pelari Elite Race Borobudur Marathon 2020 asal Bogor, Betmen Manurung, keluar sebagai peserta lari tercepat, Minggu (15/11/2020) di kawasan Candi Borobudur, Magelang.KOMPAS.com/MOCHAMAD SADHELI Pelari Elite Race Borobudur Marathon 2020 asal Bogor, Betmen Manurung, keluar sebagai peserta lari tercepat, Minggu (15/11/2020) di kawasan Candi Borobudur, Magelang.

Teknik ini hampir sama dengan teknik finis pertama. Hanya saja, perbedaan terdapat pada gerakan membusungkan dada dengan tujuan agar segera menyentuh garis finish.

Namun, perlu diingat bahwa ketika memasuki garis finish menggunakan teknik ini harus diimbangi dengan gerakan tangan menjulur ke depan atas.

3. Teknik Memasuki Finis dengan Terus Berlari

Teknik ketiga ini bisa dibilang adalah teknik finis paling mudah dalam perlombaan lari.

Teknik ini sangat tepat dilakukan ketika posisi kita tidak dekat dengan lawan yang berada di belakang, sehingga kita lebih leluasa berlari mencapai finis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com