Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WGM Irene Sukandar Vs Dewa Kipas, Pembuktian Status Jin atau Jenius

Kompas.com - 22/03/2021, 09:40 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Duel persahabatan antara Woman Grand Master (WGM) Irene Kharisma Sukandar dan Dewa Kipas diyakini bakal memberikan jawaban akhir terkait perdebatan seputar status jin atau jenius.

Partai ekshibisi catur antara WGM Irene Kharisma Sukandar melawan Dewa Kipas akan berlangsung hari ini, Senin (22//3/2021), pukul 15.00 WIB.

Bentrokan yang disiarkan langsung di kanal YouTube milik Deddy Corbuzier itu bakal menjadi momen pembuktian soal perdebatan status jin atau jenius akun Dewa Kipas milik Dadang Subur yang menggemparkan situs catur virtual Chess.com.

Akun Dewa Kipas mendapat sorotan saat mencatat grafik akurasi langkah sangat tinggi pada periode 22 Februari hingga 2 Maret.

Pada rentang tersebut, akurasi langkah yang dicatat oleh akun Dewa Kipas di Chess.com berkisar di angka 90 hingga 99 persen.

“Seharusnya sudah bisa jadi juara dunia,” kata GM Irene Sukandar menanggapi statistik nyaris tanpa cacat milik Dewa Kipas di podcast bersama Deddy Corbuzier, Jumat (19/3/2021).

Baca juga: Lawan Dewa Kipas, Irene Sukandar Akan Datang sebagai Profesional

Dewa Kipas yang dikendalikan Dadang Subur ibarat seorang jenius yang selama ini tak pernah terendus.

Kegemparan memuncak saat Dewa Kipas sukses mengalahkan akun GothamChess milik pecatur bergelar International Master (IM), Levy Rozman.

Tak lama setelah itu, tepatnya pada 2 Maret silam, akun Dewa Kipas lantas diblokir oleh Chess.com karena dianggap menyalahi aturan fair play.

Segera saja, warganet pun terbelah jadi dua blok, pro dan kontra. Banyak warganet kemudian menyerang Levy Rozman yang dianggap menginisiasi gerakan untuk melaporkan akun Dewa Kipas ke tim analis algoritma Chess.com.

Levy Rozman dianggap bertanggung jawab terhadap kejadian pemblokiran, kendati penutupan sebuah akun di Chess.com sejatinya tidak bisa dilakukan hanya karena adanya laporan secara serentak dari khalayak.

Pihak Chess.com dalam pernyataan resminya mengindikasikan adanya tindak kecurangan oleh Dewa Kipas.

Baca juga: Link Live Streaming GM Irene Vs Dewa Kipas, Hari Ini Pukul 15.00 WIB

Tingkat akurasi langkah Dewa Kipas yang nyaris sempurna pada kurun 22 Februari sampai 2 Maret, disinyalir adalah hasil dari pemakaian cheat engine sebagai pembisik langkah.

Menurut ahli teknologi informasi PB Percasi, Heri Darmanto, dalam sesi konferensi pers bertajuk “Edukasi Catur Daring dan Problematikanya: Kasus Dewa Kipas”, 11 Maret silam, rata-rata setiap hari ada 500 akun yang diblokir oleh Chess.com.

Pemakaian cheat engine menjadi salah satu penyebab utama dari kebanyakan akun yang ditutup paksa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com