Olimpiade Tokyo, Kerinduan Peraih Medali Emas Lari 10.000 Meter Putra

LONDON, KOMPAS.com - Olimpiade Tokyo 2021 masih terkendala merebaknya pandemi corona.

Akan tetapi, bintang cabang lari jarak jauh asal Inggris, Mo Farah mengatakan bahwa dirinya optimistis Olimpiade Tokyo pada 2021 akan berjalan sesuai jadwal.

"Banyak negara sudah melakukan vaksinasi Covid-19. Ini kesempatan besar," katanya.

Baca juga: Olimpiade Tokyo, Ambisi Mo Farah Mempertahankan Gelar Atletik

Mo Farah menorehkan prestasi medali emas di nomor 5.000 meter dan 10.000 meter putra pada Olimpiade London 2012 dan Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

"Saya berharap Olimpiade Tokyo 2021 pada Juli dan Agustus akan terwujud," ujarnya.

Saat ini di Jepang angka kasus pandemi corona masih terbilang tinggi.

ALEXANDER NEMENOV / AFP Pelari Inggris Mo Farah dengan gaya khasnya di atas podium usai pengalungan medali emas setelah dia memenangkan final nomor 10.000 meter dalam kejuaraan dunia atletik 2013 di Moskwa, Rusia.

Data menunjukkan, Jepang masih memiliki tingkat pandemi corona yang tinggi menjelang sekitar 200 hari perhelatan Olimpiade.

Bahkan, hingga ini, kota-kota besar di Tokyo masih berstatus darurat karena terpaan pandemi corona.

"Kami akan meninjau ulang kembali penetapan status itu pada Minggu (7/2/2021)," ujar Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga.

Total, hingga kini, ada sekitar 5.000 kematian lantaran pandemi Covid-19.