Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eks Liverpool: Mo Salah Itu Pemain Rakus, Egois, dan Bisa Bikin Pecah

Kompas.com - 09/07/2020, 13:20 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Kritikan tajam untuk Mohamed Salah terlontar mulut mantan pemain Liverpool, Graeme Souness, usai laga melawan Brighton & Hove Albion.

Laga Brighton vs Liverpool yang digelar di Stadion Falmer, Kamis (9/7/2020) dini hari WIB, berakhir dengan skor 1-3 untuk kekalahan tuan rumah.

Mohamed Salah sejatinya memberikan dua gol untuk Liverpool pada menit ke-6 dan 76.

Pemain asal Mesir itu juga memberi assist untuk gol Jordan Henderson pada menit ke-8.

Torehan yang dia buat ketika Liverpool bertandang ke markas Brighton membuat namanya ada di urutan ketiga dalam daftar top skor Liga Inggris.

Baca juga: Klasemen Liga Inggris Usai Liverpool dan Man City Raih Kemenangan

Mo Salah mengoleksi 19 gol dan terpaut 3 gol dari pencetak gol terbanyak Liga Inggris saat ini, Jamie Vardy.

Kondisi tersebut membuat Mo Salah dianggap ambisius untuk meraih penghargaan Golden Boot musim ini.

Seperti diketahui, andai pemain bernomor punggung 11 di Liverpool tersebut berhasil meraih Golden Boot, itu berarti kali ketiga dia meraihnya.

"Dia (Salah) rakus dan egois sejak menit pertama dalam laga semalam (kontra Brighton). Saya pikir Golden Boot sangat penting baginya," kata Souness dikutip Goal.

Baca juga: Hasil Liga Inggris - Man City Pesta Gol, Liverpool Cetak Rekor

"Anda bisa melihatnya dari reaksinya ketika orang-orang tak bisa menemukannya di sepertiga akhir laga."

"Dia selalu menembak setiap ada peluang dan rekannya tidak akan suka dengannya dalam dua atau tiga kesempatan," jelas dia.

"Tapi dia selalu egois. Saya pikir malam ini dia sangat egois. Dia benar-benar menginginkan Golden Boot."

"Mereka (Liverpool) telah memenangkan liga, jadi dia melakukan bagiannya untuk tim, dia memainkan perannya, dia punya gol, dia luar biasa, dan dia menginginkan Golden Boot itu."

"Dan dia pikir dia ada di tim yang menciptakan peluang, jadi Salah punya banyak peluang," ungkap Souness.

Baca juga: Brighton Vs Liverpool, Klopp Masa Bodoh soal Potensi The Reds Lewati Rekor Man City

Efek buruknya, lanjut Souness, Liverpool akan terpecah lantaran persaingan tak sehat antara Mo Salah dengan striker lainnya seperti Sadio Mane ataupun Roberto Firmino.

Souness mengakui jika serakah adalah hal wajar bagi seorang penyerang. Namun, melihat permainan Salah, eks Liverpool itu punya anggapan lain.

"Saya pikir Salah punya tujuan lain. Mane pernah berselisih dengannya di masa lalu karena dia memilih melakukan shoot untuk dirimua daripada mengumpan."

"Jadi, saya pikir pencetak gol dengan sifat serakah adalah wajar saja, tetapi Salah punya ambisi lain," tandas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Timnas Indonesia
Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Liga Inggris
Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Liga Indonesia
Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Liga Inggris
Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Liga Inggris
Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Liga Italia
AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

Liga Italia
Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Badminton
Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Liga Spanyol
Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Liga Inggris
Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Liga Italia
Jay Idzes 'Berisik' Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Jay Idzes "Berisik" Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Timnas Indonesia
Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Liga Indonesia
Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Liga Inggris
Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com