Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajaran dari Muenchen 2012: Satu Sepak Pojok yang Mematikan

Kompas.com - 20/05/2020, 00:03 WIB
Nirmala Maulana Achmad

Penulis

KOMPAS.com - Hari ini delapan tahun yang lalu, Chelsea sukses menjuarai Liga Champions untuk pertama kalinya sepanjang sejarah klub.

Chelsea berstatus sebagai tim non-unggulan ketika bermain di Allianz Arena, 19 Mei 2020, melawan Bayern Muenchen pada final Liga Champions 2011-2012.

Bayern Muenchen memang mendominasi laga yang dihadiri 69.901 penonton tersebut.

Statistik menunjukkan, sepanjang laga, Bayern yang mencatatkan ball possession 56,2 persen, melepaskan 21 tembakan (tujuh di antaranya mengarah ke gawang).

Sementara itu, Chelsea hanya melepaskan enam tembakan (tiga mengarah ke gawang).

Yang paling "jomplang" adalah statistik sepak pojok. Bayern mencatat 20 sepak pojok, sedangkan Chelsea hanya satu.

Namun, satu sepak pojok itu berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Chelsea.

Baca juga: Sejarah Hari Ini: Chelsea Juara Liga Champions untuk Pertama Kalinya

Pada menit ke-88, Juan Mata melepaskan sepak pojok yang dikonversi Didier Drogba.

Tandukan juru gedor asal Pantai Gading sukses menjebol gawang Manuel Neuer untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Sebelumnya, Bayern unggul terlebih dulu lewat tandukan Thomas Mueller pada menit ke-83.

Skor tersebut bertahan hingga waktu normal dan babak tambahan.

Pada babak adu penalti, Drogba menjadi pahlawan Chelsea seusai tendangan 12 pas-nya mengelabui Neuer.

Chelsea pun menjadi tim asal London pertama yang meraih trofi "Si Kuping Besar".

Drogba masih belum percaya dirinya bisa menjadi pahlawan timnya di Allianz Arena.

"Tahukah Anda bahwa saya melakukan itu pada 2012? Saya tidak menyadarinya, bahkan saya sendiri tidak tahu," ucap Drogba kepada Goal pada 2019.

Sementara itu, John Obi Mikel mengatakan, ia tak akan melupakan malam yang indah di Muenchen.

"Memori-memori itu tidak akan pernah pergi. Saya bisa mengingat malam di Jerman, itu gila. Melakukan itu bersama para penggemar adalah momen luar biasa," ujar Obi Mikel.

Baca juga: Bintang Chelsea Ditangkap Polisi Setelah Kencani Model hingga Larut Malam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Liga Indonesia
Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Liga Inggris
Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Liga Inggris
Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Liga Italia
AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

Liga Italia
Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Badminton
Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Liga Spanyol
Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Liga Inggris
Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Liga Italia
Jay Idzes 'Berisik' Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Jay Idzes "Berisik" Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Timnas Indonesia
Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Liga Indonesia
Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Liga Inggris
Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Badminton
Prediksi Skor Man City Vs Man United di Final Piala FA

Prediksi Skor Man City Vs Man United di Final Piala FA

Liga Inggris
Menyelamatkan Karier Ten Hag di Stadion Wembley

Menyelamatkan Karier Ten Hag di Stadion Wembley

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com