Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanya Hitungan Jari yang Berkiprah di Luar Negeri, Pemain Indonesia Jago Kandang?

Kompas.com - 12/05/2020, 13:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Tidak banyak pemain Indonesia yang meniti karier di luar negeri karena bisa dihitung dengan jari satu tangan.

Sebut saja dua pemain timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri dan Rudolof Yanto Basna.

Nama pertama yang disebut bermain untuk klub asal Polandia, Lechia Gdansk. Sementara itu Yanto Basna bermain di negeri Thailand memperkuat PT Prachuap FC.

Egy Maulana Vikri mengakui cukup kesulitan untuk sekadar tembus 18 pemain yang dibawa oleh sang pelatih.

Kontrak dia bersama Lechia Gdansk menyisakan satu tahun. Tetapi, Egy tetap ingin bermain di Eropa.

Baca juga: Media Vietnam Soroti Penyataan Luis Milla soal Kualitas Pemain Timnas Indonesia

Adapun Yanto Basna sudah musim ketiga bermain untuk klub asal Thailand.

Sebelumnya, pemain kelahiran Sorong, Papua, itu sempat berseragam Khon Kaen FC dan Sukhothai, masing-masing satu tahun.

Jumlah pemain Indonesia yang bermain untuk klub luar negeri jauh berbeda dengan negara tetangga ASEAN lainnya seperti Thailand.

Pemain-pemain Thailand cukup banyak yang berkiprah di luar negeri seperti Chanatip Songkrasin, Tawan Khotsupho, Teerasil Dangda, Theerathon Bunmathan, dan Kawin Thamsatchanan yang bermain di Jepang.

Jumlah pemain Thailand tersebut belum terhitung dengan yang berkarier di negara lainnya meski hanya sepintas di Asia Tenggara.

Baca juga: Gabriel Budi Ungkap Alasan Pemain Indonesia Sulit Tembus Pasar Eropa

Perbedaan jumlah tersebut seakan membuktikan pemain Indonesia memang "jago kandang" dimulai dari individu.

Pemain berbakat Tanah Air memilih berkiprah di dalam negeri karena berbagai alasan, termasuk soal adaptasi budaya hingga homesick.

Akan tetapi, konselor olahraga, Dianita Iuschinta, tak sependapat jika pemain Indonesia dianggap jago kandang melihat perbedaan jumlah itu.

"Memang yang terlihat berat bagi pemain kita untuk berkarier di luar negeri soal adaptasi, termasuk soal makanan dan risiko jauh dari rumah," kata Dianita kepada Kompas.com.

"Tetapi sebetulnya untuk proses adaptasi ini kan memang sesuatu yang harus dijalani," lanjut wanita yang tergabung dalam komunitas Bonek Writer Forum.

Baca juga: Pemain Timnas U16 Indonesia Pernah Pecahkan Foto Presiden Jokowi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Chico Usai Tersingkir dari Malaysia Masters 2024

Kata Chico Usai Tersingkir dari Malaysia Masters 2024

Badminton
Tekad Dejan/Gloria 'Pecah Telur' Vs Rinov/Pitha di 8 Besar Malaysia Masters

Tekad Dejan/Gloria "Pecah Telur" Vs Rinov/Pitha di 8 Besar Malaysia Masters

Badminton
Final Piala FA Man City Vs Man United: Maguire Ingin Pulih Perkuat Setan Merah

Final Piala FA Man City Vs Man United: Maguire Ingin Pulih Perkuat Setan Merah

Liga Inggris
Skuad Italia untuk Euro 2024: Tak Ada Nama Locatelli dan Emil Audero

Skuad Italia untuk Euro 2024: Tak Ada Nama Locatelli dan Emil Audero

Internasional
Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Liga Indonesia
Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Liga Italia
Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Badminton
Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

Badminton
Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

Liga Spanyol
Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

Liga Inggris
Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

Liga Inggris
Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

Liga Indonesia
Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

Badminton
Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com