Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Corona Runtuhkan Rivalitas Kriket India dan Pakistan

Kompas.com - 02/04/2020, 18:24 WIB
Josephus Primus

Penulis

NEW DELHI, KOMPAS.com - Olahraga kriket menjadi olahraga yang memiliki banyak peminat di India dan Pakistan.

Bahkan, gara-gara olahraga ini, kedua negara bertetangga ini membangun rivalitas alias persaingan ketat.

Namun begitu, pandemi corona yang singgah juga di Pakistan dan India justru berdampak baik.

Tongkat pemukul kriket.Shutterstock Tongkat pemukul kriket.

Rivalitas keduanya runtuh lantaran corona.

Baca juga: J.K. Rowling Bikin Situs Harry Potter Baru untuk Usir Kebosanan Karena Corona

Perang

Kriket, ilustrasi Kriket, ilustrasi

Adalah dua pemain kriket India, Yuvraj Singh dan Harbhajan Singh yang menghebohkan media sosial.

Keduanya bergabung dengan yayasan sosial milik Shahid Afridi.

"Kami menyatakan perang terhadap pandemi corona dengan bergabung di yayasan ini," kata keduanya sebagaimana warta laman bangkokpost.com .

Pekerja membereskan rumah susun mahasiswa (Rusunawa) yang baru selesai dibangun di Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (26/3/2020). Untuk mengantisipasi lonjakan pasien yang terpapar virus corona Pemerintah Kota Tasikmalaya berencana menjadikan Rusunawa milik Universitas Negeri Siliwangi (Unsil) dijadikan ruang isolasi pasien Covid-19.ANTARA FOTO/ADENG BUSTOMI Pekerja membereskan rumah susun mahasiswa (Rusunawa) yang baru selesai dibangun di Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (26/3/2020). Untuk mengantisipasi lonjakan pasien yang terpapar virus corona Pemerintah Kota Tasikmalaya berencana menjadikan Rusunawa milik Universitas Negeri Siliwangi (Unsil) dijadikan ruang isolasi pasien Covid-19.

Asal tahu saja, Shahid Afridi adalah mantan kapten timnas kriket Pakistan.

Melalui yayasannya, Shahid memberikan donasi untuk menolong warga di Pakistan yang terdampak virus corona.

"Saya mengajak semua pemain kriket di Pakistan dan India untuk sama-sama bergabung memberikan bantuan," tutur Shahid.

Brand sepatu TXTURE memproduksi 1.000 masker untuk dibagikan gratis kepada yang membutuhkan. Langkah ini diambil untuk mencegah penularan virus corona.Dok TXTURE Brand sepatu TXTURE memproduksi 1.000 masker untuk dibagikan gratis kepada yang membutuhkan. Langkah ini diambil untuk mencegah penularan virus corona.

"Ini waktu yang pas untuk saling membantu," kata Yuvraj saat mengkampanyekan penggalangan donasi di media sosialnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com