Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Virus Corona, 269 Atlet NPC Dipulangkan ke Daerah Masing-masing

Kompas.com - 19/03/2020, 18:20 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 269 atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) yang menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) di Solo untuk persiapan ASEAN Para Games Filipina 2020 bakal dipulangkan ke daerah masing-masing sebagai dampak wabah Coronavirus Disease (Covid-19).

Dikutip dari Antaranews.com, para atlet yang menjalani pelatnas tersebut, sejak Solo ditetapkan sebagai kejadian luar biasa (KLB) terhadap Covid-19, menjalankan arahan Kemenpora untuk menunda segala aktivitas.

Demikian kata Presiden NPCI Senny Marbun di Kantor NPCI di Solo, Rabu (18/3/2020).

Menurut Senny Marbun, NPCI rencananya memulangkan para atlet ASEAN Para Games (APG) Filipina ke kampung halamannya pada akhir Maret ini untuk berlatih mandiri di daerah masing-masing.

"Kami meminta para atlet selam di Solo, tetap berada di penginapannya sambil menunggu kondisi terkini. Atlet tidak boleh keluar penginapan untuk mencegah penyebaran corona," kata Senny.

Menurut Senny, wabah corona membuat atlet NPCI tidak bisa melanjutkan kegiatan pelatnas sehingga para atlet dengan berat hati harus dipulangkan ke daerah masing-masing sambil menunggu kondisi terkini.

Senny mengemukakan dari hasil telekonferensi, dari 10 negara peserta di Asia Tenggara, delapan di antaranya telah menyetujui bahwa APG Filipina ditunda hingga tanggal 3-9 Oktober mendatang. NPCI kemudian melaporkan hasil itu kepada Kemenpora.

"Kemenpora memberikan arahan dalam rangka mencegah berkembangnya penyebaran Covid-19, dapat menunda segala aktivitas pelatnas persiapan APG Filipina," kata Senny.

Baca juga: Soal Bonus Pelatih Asian Para Games 2018, NPC Sayangkan Sikap Puspita

Namun, kata dia, untuk pelaksanaan pelatnas dalam rangka Paralympic Tokyo 2020, pelaksanaannya disesuaikan dengan situasi dan kondisi, mengingat pemerintah pusat menyarankan untuk menjaga jarak dan menghindari kerumunan publik.

"Sebanyak 269 atlet persiapan APG Filipina bakal dipulangkan ke daerah dan 35 atlet Paralympic Tokyo tetap melanjutkan kegiatan Pelatnas di Solo," kata Senny yang didampingi Sekjen NPCI Rima Ferdiyanto.

Kendati demikian, NPCI akan segera memanggil atlet yang dipersiapkan APG Filipina paling tidak Agustus 2020, dengan catatan jika kondisi sudah membaik dan Filipina siap menggelar pesta olahraga terakbar di Asia Tenggara itu.

Sekjen NPCI, Rima Ferdiyanto menambahkan pihaknya telah melaksanakan pelatnas yang diikuti 304 atlet, terdiri dari 269 atelt APG dan 35 atlet Paralympic Tokyo.

Atlet yang dipulangkan, lanjutnya, adalah atlet yang dipersiapkan untuk APG Filipina, sedangkan 35 atlet masih tinggal di Solo untuk menunggu perkembangan lebih lanjut.

Meski Paralympic ditunda, pihaknya akan terus menjalani pelatnas di Solo.

"Kami akan pantau sesuai dengan protokoler arahan dari Kemenpora yang diberikan pada Selasa (17/3/2020)," kata Rima.

Baca juga: NPC Bantah Ada Pelatih Fiktif yang Dapat Bonus Asian Para Games 2018

Rima mengatakan, khusus atlet APG, meski dipulangkan ke daerah masing-masing diinstruksikan untuk tetap menjaga kondisi masing-masing agar ketika dipanggil kembali performanya masih bagus.

"Jika kasus Covid-19 sudah dapat teratasi, kami akan memanggil kembali para atlet yang dipersiapkan untuk APG," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Liga Italia
Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Badminton
Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Liga Indonesia
Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com