Yamaha Cup Race 2020, Tips Jago Balap Motor di Sirkuit Boyolali

KOMPAS.com - Pebalap muda Asia Road Racing Championship asal Indonesia, Wahyu Nugroho, berbagi tips agar bisa tampil maksimal di sirkuit gokart Boyolali dalam ajang balap motor bergengsi, Yamaha Cup Race (YCR) 2020.

Kompetisi tahunan YCR 2020 kali ini merupakan seri ke-31.

Boyolali menjadi venue pertama ajang tersebut yang bergulir pada 29 Februari-1 Maret 2020.

Jelang Qualifying Time Trial (QTT) atau babak kualifikasi YCR 2020, Wahyu Nugroho membeberkan tips-tips kepada peserta balap agar bisa meraih performa terbaiknya.

Baca juga: Cara Yamaha Pilih Kota Penyelenggara YCR 2019

Seperti diketahui, Wahyu Nugroho merupakan pebalap muda jebolan sirkuit Boyolali. Jadi, tak heran jika dia paham betul dengan venue tersebut.

Berkat latihan rutin di sirkuit dengan 13 radius (R) tersebut, dia bisa tembus ke ajang balap motor tingkat internasional.

"Pertama, kita mulai dari garis start lalu kalau track kering, ambil luar garis putih untuk masuk ke R1 (tikungan 1)," jelas Wahyu kepada peserta coaching clinic YCR 2020.

"Biasanya saya main persneling (gigi) dua waktu di R1," ungkapnya.

Setelah itu, lanjut dia, menarik gas dengan posisi persneling puncak baik itu empat atau lima sesuai dengan kondisi motor.

KOMPAS.com/MOCHAMAD SADHELI Wahyu Nugroho dan para peserta coaching clinic jelang babak kualifikasi Yamaha Cup Race 2020 di Boyolali, Sabtu (29/2/2020)

Baca juga: Alasan Yamaha Tonjolkan Aerox pada YCR 2019

Gigi paling puncak tersebut diambil karena tikungan selanjutnya, R2 dan R3, bisa dilewati dengan memaksimalkan lebar track.

"Ketika dapat track lurus setelah R4, ambil luar garis putih buat masuk ke dalam R5," jelas dia.

Soal persneling, kata dia, bisa melihat dari tajamnya tikungan. Wahyu memilih gigi 2 ketika melewati R1, R7, dan R9 karena tikungan cukup tajam.

Sementara di R4, 5, 6, 8, dan 11, pebalap muda berusia 17 tahun itu menggunakan gigi tiga.

"Kalau sudah hafal, paham dengan track, enjoy aja mainnya. Jangan grabak-grubuk (terburu-buru)," jelas dia.

Baca juga: Alasan Yamaha Gelar YCR di Donggala

"Kalau hujan jangan terlalu mepet garis putih, kalau keinjak (garis putih), susah banget baliknya," tandas dia.