Antonim dalam Bahasa Inggris: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

KOMPAS.com - Jumlah kata dalam Bahasa Inggris sangat banyak. Dari semua kata tersebut, ada beberapa kata yang saling memiliki hubungan leksikal atau disebut sebagai lexical relation. Salah satu bentuk hubungan leksikal tersebut bernama antonym.

Antonym adalah kata-kata dalam Bahasa Inggris yang memiliki makna yang saling bertolak belakang.

Antonym sama dengan pengertian antonim dalam Bahasa Indonesia.

Umumnya, antonym terdiri dari sepasang kata Bahasa Inggris yang bermakna saling bertolak belakang antara satu dengan yang lainnya.

Baca juga: Antonim: Pengertian, Sifat, dan Jenisnya

Dalam Bahasa Inggris, antonym dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:

• Gradable antonym
• Non-gradable antonym
• Reversive

Untuk mengetahui penjelasan dari masing-masing jenis antonym, mari simak penjelasannya dalam artikel ini!

Gradable antonym

Gradable antonym adalah antonim yang memiliki skala pengukuran di antara kedua kata yang saling bertolak belakang. 

Baca juga: Adjective: Pengertian, Ciri-ciri, Fungsi dan Contoh Penggunaannya

Dalam Bahasa Inggris, kata-kata yang termasuk gradable antonym biasanya adalah adjective (kata sifat) yang dapat diukur dengan comparative adjective, yaitu dengan menambah kata more atau akhiran -er.

Artinya, di antara dua kata tersebut, terdapat rentang skala yang dapat digunakan untuk mendeskripsikan suatu objek.

Misalnya, kata hot (panas) dan cold (dingin) adalah salah satu contoh gradable antonym karena kita dapat mengatur tingkat panas atau dingin dari keduanya sehingga bisa menjadi hotter (lebih panas), colder (lebih dingin), atau bahkan warm (hangat).

Adapun contoh gradable antonym lainnya, yaitu sebagai berikut.

• Tall-short (tinggi-pendek)
• Young-old (muda-tua)
• Small-big (kecil-besar)
• Fast-slow (cepat-lambat)
• Heavy-light (berat-ringan)

Baca juga: Perbedaan Adjective dan Adverb dalam Bahasa Inggris

Non-gradable antonym

Non-gradable antonym adalah antonim yang maknanya saling berkontradiksi secara mutlak dan tidak dapat diukur.

Artinya, sepasang kata antonim tersebut tidak memiliki skala pengukuran seperti gradable antonym.

Untuk menguji non-gradable antonym dapat menggunakan negative test untuk mengetahui makna yang berlawanan dari pasangan suatu kata.

Misalnya, kata "hidup" dapat diubah menjadi "tidak hidup" yang artinya "mati". Oleh karena itu, kata hidup-mati merupakan non-gradable antonym.

Baca juga: Arti, Sinonim, dan Antonim dari Kata Konveks