Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Makanan di Bawah Tanah, Monyet Capuchin Pakai Batu dan Tongkat

Kompas.com - 26/05/2024, 06:35 WIB
Monika Novena,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di dunia hewan, pencarian makanan bisa menjadi salah satu perjuangan terbesar dalam hidup.

Mulai dari mengejar mangsa, memasang perangkap dengan hati-hati dan menunggunya. Pastinya hewan-hewan ini telah menemukan banyak cara untuk mendapatkan makan malam mereka.

Baca juga: Apakah Monyet di Alam Liar Juga Makan Pisang?

Kini, penelitian baru mengamati monyet capuchin berjanggut menggunakan peralatan untuk mendapatkan akses ke beberapa makanan ringan lezat yang tersembunyi di bawah tanah.

Mengutip IFL Science, Kamis (16/5/2024) Capuchin berjanggut (Sapajus libidinosus) di Taman Nasional Ubajara, Brazil diamati menggunakan kedua tangannya dan teknik menggali batu untuk mendapatkan akses ke dua jenis makanan yaitu laba-laba dan bagian tanaman yang tumbuh di bawah tanah.

Penelitian sebelumnya mengamati bagaimana populasi monyet capuchin yang hidup di habitat sabana kering melakukan penggalian dengan batu.

Namun dalam studi baru ini, populasi capuchin yang diamati tinggal di daerah yang jauh lebih basah.

Selain itu capuchin jantan juga terlihat menggunakan tongkat dan batu untuk menangkap laba-laba. Monyet-monyet tersebut diketahui menggunakan batu untuk memecah kacang palem.

Dalam studi ini, tim mengikuti kelompok yang terdiri dari 31 monyet selama 21 bulan.

Mereka mencatat 214 momen penggalian, termasuk penggalian dengan dan tanpa alat.

Monyet-monyet tersebut juga secara teratur mengekstraksi tumbuhan bawah tanah yaitu akar umbi yang kemudian dikupas dan dimakan.

Sementara 19 persen dari penggalian lainnya adalah liang laba-laba.

Baca juga: 4 Perbedaan Monyet dan Kera, Ukuran hingga Kecerdasan

Sekitar setengah dari kasus dimana monyet terlihat menggali, mereka melakukannya dengan peralatan batu.

Teknik penggalian batu itu dilakukan dengan memukul-mukul batu ke tanah untuk membantu mengeluarkan tanaman atau memperpendek liang laba-laba.

Alat penggali batu lebih sering digunakan pada penggalian di perbukitan dibandingkan di tepi sungai.

Peralatan batu juga lebih mungkin digunakan oleh monyet jantan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com