Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluhan Quartararo soal Progres Motor Yamaha: Ini Tak Bisa Diterima...

Kompas.com - 21/02/2024, 07:40 WIB
Firzie A. Idris,
Egi Dinda Janviera,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pebalap Yamaha, Fabio Quartararo, masih jauh dari puas dengan perkembangan motor M1 versi 2024 pada sesi tes pramusim MotoGP di Qatar pada Senin (19/2/2024).

Fabio Quartararo mengikuti sesi hari pertama tersebut dengan menempati peringkat ke-10 lewat catatan waktu terbaik 1 menit 52,637 detik.

Fabio Quartararo berhasil menyelesaikan total 58 putaran di lintasan Sirkuit Internasional Losail.

Kendati mencatatkan salah satu top speed tertinggi di sesi tersebut, pebalap asal Perancis ini masih mengeluhkan cengkeraman motornya yang membuat catatan waktunya masih tercecer di papan tengah.

Baca juga: Balapan MotoGP di Eropa Minta Dikurangi, Mandalika Jadi Contoh Positif

"Masalahnya sama seperti sebelum ini. Cengkeramannya buruk," ujar Quartararo di Motorsport.com.

"Sekalipun kami memasang ban baru dan mulai mengejar waktu, saya tidak melihat adanya perbaikan," tuturnya.

"Dengan ban yang sudah menyelesaikan 11 lap, saya hanya 0,2 detik lebih lambat dibandingkan dengan ban baru. Ini tidak bisa diterima," keluh Quartararo.

Pebalap asal Perancis pertama yang jadi juara di kelas premier Kejuaraan Dunia itu bahkan mengutarakan bahwa pergantian ban tidak membawa perubahan apa-apa.

"Sama saja, sangat agresif di atas motor. Ketika kami memasang ban baru, pada dasarnya tidak ada perubahan," tutur pebalap berusia 24 tahun ini.

Baca juga: Alasan Pelik MotoGP Argentina Dibatalkan

Ia menambahkan bahwa halangan ini kurang lebih sama seperti musim-musim sebelumnya.

"Seperti sektor tiga, saya tidak tahu di mana bisa kehilangan waktu dari Pecco Bagnaia, yang menggunakan ban medium," lanjut juara dunia MotoGP 2021 ini.

Dia pun melihat apa yang terjadi sebagai suatu kekurangan yang harus ditangani dengan cepat oleh Massiomo Bartolini sebagai direktur teknis Yamaha yang baru pindah dari Ducati tahun ini. 

"Bersama Max (Bartolini, direktur teknis), yang datang dari Ducati, kami melakukan beberapa perubahan besar di mana pada masa lalu kami lakukan sedikit demi sedikit," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com