Jelang MotoGP Portugal 2021, Valentino Rossi Dibayangi Keraguan

KOMPAS.com - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, tampak ragu saat membicarakan peluang pada MotoGP Portugal 2021.

MotoGP Portugal 2021 bisa menjadi ajang kebangkitan Valentino Rossi yang menelan hasil buruk pada dua seri sebelumnya.

Sebelum ini, Valentino Rossi hanya mampu meraih empat poin dari dua balapan yang berlangsung di Sirkuit Internasional Losail, Qatar, pada 28 Maret dan 4 April 2021.

Hasil itu membuat Valentino Rossi terpuruk di peringkat ke-14 klasemen MotoGP musim ini.

Baca juga: Ini Bukan Hanya Masalah Usia, tetapi Juga Gaya Balap Valentino Rossi

Valentino Rossi tertinggal 36 angka dari pebalap Pramac Racing, Johann Zarco, yang memimpin klasemen dengan torehan 40 poin.

Bagi Valentino Rossi, ini merupakan awal yang buruk untuk memulai MotoGP musim 2021.

Dia berpeluang bangkit pada seri ketiga, MotoGP Portugal, yang akan digelar di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, pada 16-18 April.

Adapun MotoGP Portugal merupakan seri pembuka dari rangkaian tur Eropa dalam kalender kejuaraan dunia musim 2021.

Baca juga: Rossi dan Morbidelli Melempem di Qatar, Bos Petronas Yamaha SRT Pasrah

Dimulai dari Portugal, tur Eropa nantinya akan berakhir di Italia pada 19 September mendatang.

Dalam menyambut MotoGP Portugal 2021, Rossi yang sejatinya berpeluang bangkit justru dibayangi keraguan.

Rossi tidak yakin dirinya bisa meraih hasil yang lebih baik daripada dua balapan di Qatar.

"Saya tidak tahu apakah akan menjadi lebih baik karena setiap tahun banyak hal yang berubah," kata Rossi, dikutip dari PaddockGP.

Baca juga: Harapan Valentino Rossi Usai Gagal Total pada Dua Balapan Perdana MotoGP 2021

Kendati demikian, Rossi tak bisa menyembunyikan keinginan untuk bangkit dan meraih hasil yang lebih baik.

Di tengah keraguan yang ia rasakan, Rossi melihat peluang pada rangkaian tur Eropa.

"Bagaimanapun, di Eropa ada banyak petunjuk bagus untuk saya. Jadi, kami berharap bisa menjadi lebih kuat," ujar Rossi.

Pada musim lalu, MotoGP Portugal digelar sebagai seri penutup.

Kala itu, Rossi yang masih membalap bersama tim Monster Energy Yamaha finis di peringkat ke-12 setelah memulai balapan dari urutan ke-17.