KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, menjalani operasi kedua lantaran pelat titanium pada lengan kanan sang rider patah akibat membuka jendela di kediamannya sendiri.
Juara dunia MotoGP, Marc Marquez, sedianya direncakan kembali balapan pada MotoGP Ceko yang digelar akhir pekan ini, 7-9 Agustus 2020.
Namun, rencana itu gagal terwujud setelah pebalap asal Spanyol itu menjalani operasi kedua akibat kecelakaan domestik di kediaman keluarga Marquez.
Sang adik, Alex Marquez, mengungkapkan kronologi kejadiannya. Alex mengatakan Marc Marquez awalnya hanya berencana ingin bersantai.
Baca juga: Marc Marquez Tunjukkan Ambisi Segera Bangkit di MotoGP
Namun, sang kakak mencederai lengannya saat membuka jendela sebesar pintu.
"Saya tinggal bersama Marc dan kejadiannya hari Senin (3/8) pukul 07.30 pagi. Marc bangun sedikit lebih cepat jadi saya masih tidur saat Marc membangunkan saya dengan lengannya yang sudah patah," kata Alex dikutip dari GPOne.
"Dia hanya ingin jalan-jalan dengan anjing-anjing kami dan bersantai. Lalu dia membuka jendela sebesar pintu dan mencederai lengannya."
"Dia membangunkan saya dan fisioterapis yang ada di rumah, lalu menelepon Emilio Alzamora (manajer) serta dokter Mir dan langsung ke rumah sakit. Itu situasi aneh, tetapi bisa terjadi," ungkap Alex Marquez.
Insiden jendela ini sebelumnya sudah disampaikan oleh Manajer Repsol Honda, Alberto Puig.
Meski pelat penyambung tulang Marquez patah karena membuka jendela, Puig tak menampik hal itu terjadi akibat berbagai tekanan pada cedera sang pebalap.
"Kali ini penyebabnya adalah kecelakaan di rumahnya sendiri. Dia mencoba membuka jendela dan tiba-tiba merasa sangat kesakitan. Setelahnya, kami mengetahui bahwa pelatnya patah," kata Alberto Puig.
"Ini mungkin disebabkan oleh semua tekanan yang dia alami pada lengannya. Kami mengizinkannya ke Jerez karena dokter juga memberi izin. Mereka tidak pernah mengatakan bahwa pelatnya bisa patah."
Baca juga: Gantikan Marc Marquez, Stefan Bradl Tak Pasang Target Tinggi di MotoGP Ceko
"Jika kami tahu info ini, dia tidak akan pergi ke Jerez atau Honda tak akan memberinya kesempatan untuk mengendarai motor," kata Puig.
Insiden jendela ini membuat Marc Marquez absen di MotoGP Ceko 2020.
Ia diprediksi baru bisa kembali pada seri keenam yakni GP San Marino pada 13 September mendatang.