Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sang Adik Ungkap Kronologi Insiden Jendela Marc Marquez

Kompas.com - 07/08/2020, 10:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber GPone

KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, menjalani operasi kedua lantaran pelat titanium pada lengan kanan sang rider patah akibat membuka jendela di kediamannya sendiri.

Juara dunia MotoGP, Marc Marquez, sedianya direncakan kembali balapan pada MotoGP Ceko yang digelar akhir pekan ini, 7-9 Agustus 2020. 

Namun, rencana itu gagal terwujud setelah pebalap asal Spanyol itu menjalani operasi kedua akibat kecelakaan domestik di kediaman keluarga Marquez. 

Sang adik, Alex Marquez, mengungkapkan kronologi kejadiannya. Alex mengatakan Marc Marquez awalnya hanya berencana ingin bersantai.

Baca juga: Marc Marquez Tunjukkan Ambisi Segera Bangkit di MotoGP

Namun, sang kakak mencederai lengannya saat membuka jendela sebesar pintu.

"Saya tinggal bersama Marc dan kejadiannya hari Senin (3/8) pukul 07.30 pagi. Marc bangun sedikit lebih cepat jadi saya masih tidur saat Marc membangunkan saya dengan lengannya yang sudah patah," kata Alex dikutip dari GPOne.

"Dia hanya ingin jalan-jalan dengan anjing-anjing kami dan bersantai. Lalu dia membuka jendela sebesar pintu dan mencederai lengannya."

"Dia membangunkan saya dan fisioterapis yang ada di rumah, lalu menelepon Emilio Alzamora (manajer) serta dokter Mir dan langsung ke rumah sakit. Itu situasi aneh, tetapi bisa terjadi," ungkap Alex Marquez.

Insiden jendela ini sebelumnya sudah disampaikan oleh Manajer Repsol Honda, Alberto Puig.

Meski pelat penyambung tulang Marquez patah karena membuka jendela, Puig tak menampik hal itu terjadi akibat berbagai tekanan pada cedera sang pebalap.

"Kali ini penyebabnya adalah kecelakaan di rumahnya sendiri. Dia mencoba membuka jendela dan tiba-tiba merasa sangat kesakitan. Setelahnya, kami mengetahui bahwa pelatnya patah," kata Alberto Puig. 

"Ini mungkin disebabkan oleh semua tekanan yang dia alami pada lengannya. Kami mengizinkannya ke Jerez karena dokter juga memberi izin. Mereka tidak pernah mengatakan bahwa pelatnya bisa patah."

Baca juga: Gantikan Marc Marquez, Stefan Bradl Tak Pasang Target Tinggi di MotoGP Ceko

"Jika kami tahu info ini, dia tidak akan pergi ke Jerez atau Honda tak akan memberinya kesempatan untuk mengendarai motor," kata Puig.

Insiden jendela ini membuat Marc Marquez absen di MotoGP Ceko 2020.

Ia diprediksi baru bisa kembali pada seri keenam yakni GP San Marino pada 13 September mendatang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com