Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buntut Penggerebekan Dugaan Perdagangan Seks, 2 Anak Sean Diddy Ditangkap

Kompas.com - 26/03/2024, 10:59 WIB
Revi C. Rantung,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

Sumber People

KOMPAS.com - Rumah musisi dan produser Sean "Diddy" Combs digerebek buntut kasus dugaan sex trafficking (perdagangan seks).

Dilansir People, Selasa (26/3/2024), setidaknya ada dua properti rumah milik Diddy yang digerebek oleh agen federal.

"Sebelumnya Investigasi Keamanan Dalam Negeri (HSI) New York melaksanakan tindakan penegakan hukum sebagai bagian dari penyelidikan yang sedang berlangsung, dengan bantuan dari HSI Los Angeles, HSI Miami, dan mitra penegak hukum lokal kami. Kami akan memberikan informasi lebih lanjut saat tersedia," kata perwakilan Investigasi Keamanan Dalam Negeri dalam pernyataannya.

Baca juga: Rumah Sean Diddy Combs Digerebek Terkait Kasus Dugaan Perdagangan Seks

Adapun pada Senin sore waktu Amerika Serikat, polisi federal tiba di rumah Diddy dengan menggunakan helikopter.

Sebuah video dari FOX11 menunjukkan, dua anak Diddy, yakni Diddy Justin Combs (30) dan Christian ‘King' Combs (25) ditangkap serta diborgol di luar rumah Beverly Hills.

Kendati demikian belum ada pernyataan dari Diddy terkait kasus tersebut.

Sementara pihak pelapor Cassie dan Jane Doe, yang diwakilkan pengacaranya Douglas Wigdor buka suara soal investigasi yang dilakukan terhadap Diddy.

Baca juga: Hadiri Ulang Tahun Diddy, Jay-Z Pakai Arloji Seharga Rp 30,8 Miliar

“Kami akan selalu mendukung penegakan hukum ketika berusaha untuk menuntut mereka yang telah melanggar hukum. Mudah-mudahan, ini adalah awal dari proses yang akan membuat Mr. Combs bertanggung jawab atas perilakunya yang bejat," tutur Douglas Wigdor kepada People.

Sebagai informasi, penggerebekan itu terjadi setelah beberapa kontroversial Diddy beberapa bulan ini.

Pada November 2023, Diddy telah menyelesaikan gugatan yang dilayangkan mantan kekasihnya, Casandra ‘Cassie’ Ventura.

Diddy dituding memperkosa hingga melakukan pelecehan fisik selama bertahun-tahun oleh mantan kekasihnya.

"Keputusan untuk menyelesaikan gugatan, terutama pada tahun 2023, sama sekali bukan pengakuan atas kesalahan," ucap Ben Brafman selaku pengacara untuk Diddy.

“Keputusan Tuan Combs untuk menyelesaikan gugatan sama sekali tidak merusak penolakannya atas klaim tersebut. Dia senang mereka sampai pada penyelesaian bersama dan berharap yang terbaik untuk Ms. Ventura,” tambah Ben.

Tak hanya itu, beberapa minggu selanjutnya Diddy mendapat dua tuntutan perdata di New York.

Tuduhan tersebut terkait penyerangan seksual, termasuk yang diajukan pada bulan Desember di pengadilan federal yang juga tudingan perdagangan seks.

Diddy pun telah menanggapi dan membantah mengenai tuntutan perdata terhadapnya kala itu.

“Saya telah duduk diam dan melihat orang-orang mencoba membunuh karakter saya, menghancurkan reputasi dan warisan saya,” tutur Diddy saat menanggapi tudingan pada Desember 2023.

"Tuduhan yang memuakkan telah dibuat terhadap saya oleh individu yang mencari hari gajian yang cepat. Biar saya benar-benar jelas, Saya tidak melakukan hal-hal buruk yang dituduhkan. Saya akan berjuang untuk nama saya, keluarga saya,” tutur Diddy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com