Dian Sastro: Orangtua Jangan Sampai Membeda-bedakan Anak Laki-laki dan Perempuan

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktris Dian Sastrowardoyo menyoroti pentingnya peran orangtua dalam mendukung minat dan mimpi anak, terutama anak perempuan.

Dian Sastro menilai bahwa pola pikir orangtua akan berpengaruh pada pemikiran anak.

"Apalagi peran orangtua itu akan membentuk pola pikir si anak, bagaimana anak melihat dunia, bagaimana dia akan memiliki paradigma dia sendiri tentang apa sih artinya sebagai perempuan, apakah saya jadi beda dengan saudara saya yang laki-laki," tutur Dian Sastro, ditemui di daerah Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (7/3/2024).

Baca juga: Astra Luncurkan SATU Indonesia Awards 2024, Raline Shah dan Dian Sastro Jadi Juri

Menurut Dian, semua yang ada di diri anak dibentuk dari alam bawah sadar pola pikir orangtua.

"Aku tuh melihat bahwa, justru pola pikir orangtua ini yang perlu agak dibuka jangan sampai membeda-bedakan anak yang laki-laki dan perempuan," ujar istri Indra Guna Sutowo itu.

Lebih lanjut Dian berujar bahwa pola pikir atau anggapan negatif orangtua dapat menjadi stereotip negatif di masyarakat yang menurun ke generasi bawah.

Baca juga: Jalani Adegan Cegil di Ratu Adil, Dian Sastro dan Hana Malasan Latihan Pernapasan Bareng

Misalnya saat ia mengobrol dengan kepala sekolah yang menganggap remeh anak perempuan yang ingin belajar coding lantaran perempuan dinilai lebih mengandalkan emosional daripada logika.

"Kita pengin anak perempuan dan anak laki-laki di kemudian hari memiliki kesempatan yang sama nih. Berarti kan harus ada starting poin yang sama," ucap Dian Sastro.

Sebagai informasi, selain berkarier di dunia akting Dian Satro juga mendirikan Yayasan Dian Sastrowardoyo.

Baca juga: Kembali Dapatkan Peran Perempuan Kuat, Dian Sastro: Apakah Ini Sindiran Keras dari Semesta?

Yayasan ini didirikan untuk mendukung anak muda khususnya perempuan yang ingin mengejar cita-cita mereka, namun memiliki keterbatasan finansial.

Salah satu program yang baru-baru ini dijalankan adalah Perempuan Inovasi yang memberikan pelatihan digital.