Opie Kumis Jadi Caleg DPRD DKI, Modal Jual Burung Murai dan Ikhlas jika Kalah

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelawak Opie Kumis adalah calon legislatif (Caleg) DPRD Provinsi DKI Jakarta di daerah pemilihan (Dapil) DKI Jakarta VI.

Opie Kumis belum mendapat hasil suara yang tinggi di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 ini.

Meski demikian, Opie Kumis tak memandang hal itu sebagai kegagalan dan menjadi beban.

Hingga per 21 Februari 2024 pukul 04.00 WIB, Opie Kumis memperoleh 1.539 suara.

Kompas.com merangkum pernyataan Opie Kumis melihat perolehan sementara suara yang didapatnya.

Baca juga: Harapan Opie Kumis jika Komeng Lolos ke DPD RI

1. Tak masalah menang atau kalah

Opie mengatakan, ia tak masalah menang atau kalah menjadi anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta.

Menurut Opie Kumis, menang atau kalah di pertandingan politik hal yang sangat wajar.

Di sisi lain, Opie Kumis melihat kontribusinya kepada masyarakat sebagai langkah positif dalam pesta demokrasi tahun ini.

“Jadi kalau gue di pesta demokrasi ini enggak berpikiran menang atau kalah. Yang penting gue sudah berjalan, ikut sumbangsih di dalam pesta demokrasi, udah sosialisai kepada masyarakat," kata Opie Kumis di daerah Mampang, Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (21/2/2024).

Baca juga: Opie Kumis Tak Menyesal Jadi Caleg meski Perolehan Suara Kecil, Modalnya Cuma Rp 25 Juta Hasil Jual Burung Murai

2. Tidak akan beban

Ia menekankan bahwa keputusan akhir tidak akan menjadi beban berat baginya. 

Opie Kumis menerima apa pun hasil rekapitulasi suara nanti. Dia tak masalah entah itu menang atau kalah nantinya.

Opie justru bersyukur tahun ini ia jadi banyak mengenal masyarakat.

“Jadi, dalam pertandingan menang kalah itu jadi hal yang biasa. Jadi gue nggak terlalu beban walaupun suara gua dikit yang penting gua bisa enjoy bisa kenal masyarakat yang sebelumnya gue enggak kenal," ucap Opie.

Baca juga: Opie Kumis Jual Murai Rp 25 Juta untuk Modal Jadi Caleg DPRD DKI Jakarta

3. Ikhlas

Opie Kumis berlapang dada melihat perolehan suaranya sementara ini. Ia tidak ada rasa kecewa melihat suara yang didapat tergolong sedikit.

Mengingat kampanye yang ia lakukan tidak mengeluarkan dana yang besar.