Interpol dan Nostalgia yang Manis di Joyland 2023

JAKARTA, KOMPAS.com - Interpol, band rock asal Manhattan, New York mengguncang Jakarta di perhelatan Joyland Festival, Minggu (26/11/2023).

Tampil dini hari di penghujung festival, Interpol menjadi band yang paling dinanti dan paling istimewa. Penantian 21 tahun para penggemarnya dibayar tuntas di Joyland 2023.

Daniel Kessler dkk. memulai set mereka dengan lagu "Untitled" dari album perdana mereka yang dirilis pada 2002 silam, "Turn on the Bright Lights".

Meski baru merilis album "The Other Side of Make-Believe" pada pertengahan 2022 lalu, Interpol tak pelit memberikan penonton Joyland single-single lawas mereka seperti "Obstacle 1", "PDA", "Evil", "C'mere", dan "Slow Hands" yang menjadi penutup.

Selain hits dari album "Turn on the Bright Lights" dan "Antics", Paul Banks dkk. juga membawakan beberapa single dari album lain, termasuk single terbaru mereka, "Into the Night".

Meski dikenal dengan lirik yang rumit, terdengar kencang sing-along para penonton di hampir sepanjang 17 lagu yang dibawakan.

Baca juga: Bloc Party Ajak Jakarta Nostalgia Setelah Satu Dekade

Interpol tampil sempurna, terutama vokal Paul Banks yang terdengar seperti rekaman studio. Kemeriagan juga ditambah lighting yang megah dan menghipnotis penonton.

Sepanjang set, Paul Banks tak banyak bicara. Hanya menyapa singkat penonton dan mengenalkan anggota band-nya. Gerimis ringan menjelang akhir penampilan tak mengganggu sama sekali.

Interpol menjadi penutup Joyland 2023 yang digelar pada 24-26 November di GBK. Joyland tahun ini membawa sejumlah artis internasional dari skena indie yang meroket di pertengahan 2000-an hingga pertengahan 2010-an.

Selain Interpol, ada pula Mew, Bloc Party, Fleet Foxes, dan Alvvays, yang sudah berkarier setidaknya satu dekade lalu. Di era puncak band-band itu, lagu-lagu mereka mengisi playlist generasi milenial yang masih sekolah dan kuliah.

Tak cuma berhasil mengenalkan artis-artis sidestream teranyar seperti d4vd, eaJ, The Beths, Otoboke Beaver, dan banyak lainnya, Joyland tahun ini berhasil menghadirkan nostalgia indie yang manis.