Perjuangan Hanung Bramantyo Produksi Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

JAKARTA, KOMPAS.com - Sutradara Hanung Bramantyo menceritakan perjuangan panjangnya saat memproduksi film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa.

Film tersebut merupakan adaptasi dari novel karya Muhidin M. Dahlan berjudul Tuhan, Izinkan Aku Menjadi Pelacur! yang dirilis pada 2003.

Hanung Bramantyo mengatakan bahwa film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa sebenarnya sudah siap sejak pandemi Covid-19.

Baca juga: Film Just Mom Ingatkan Hanung Bramantyo sebagai Anak Pertama

Namun, proses produksi tertahan karena tak ada investor yang berani mendanai film tersebut.

“Film ini sudah siap di masa pandemi. Kami enggak ada yang berani buat investasi,” kata Hanung Bramantyo saat ditemui di Jakarta Film Week, Jumat (27/10/2023).

Proyek ini kemudian diambil oleh Multivision Plus sehingga akhirnya dikerjakan sampai tayang di Jakarta Film Week.

“Saya juga bingung kenapa Pak Raam Punjabi mau, mungkin dia enggak baca skenarionya,” kata Hanung.

Baca juga: Momen Anak Kelima Zaskia Mecca Kabur Lihat Hanung Bramantyo Botak Sepulang Haji

Ditemui di tempat yang sama, Raam Punjabi hanya tertawa menanggapi pernyataan Hanung Bramantyo.

Produser MVP Pictures ini mengaku siap untuk memproduksi karya-karya dari anak bangsa.

“Saya cuma memfasilitasi tenaga kreatif dan teman-temannya. Buat Hanung, jangan berhenti membuat film yang bisa membuat kontroversi untuk kemudian diceritakan ke keluarga di rumah,” kata Raam.

Dalam film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa, Hanung Bramantyo menghadirman Aghniny Haque, Djenar Maesa Ayu, Andri Mashadi, Samo Rafael, Donny Damara, hingga Keanu Agl.