JAKARTA, KOMPAS.com - Keberagaman menjadi tema besar yang diangkat oleh Disney dan Pixar dalam film animasi terbarunya Elemental: Forces of Nature.
Keberagaman itu digambarkan lewat kehidupan elemen yang diwakili oleh air, api, tanah, dan udara.
Di sebuah kota bernama Elemental City, keempat elemen itu hidup secara berdampingan.
Ceritanya berpusat pada kehidupan sebuah keluarga api yang baru bermigrasi ke Elemental City.
Baca juga: Daftar Pemain dan Sinopsis Film Elemental: Forces of Nature
Keluarga Bernie dan Cinder harus berjuang dari nol untuk bisa bertahan hidup di kota itu.
Mereka membuka sebuah toko yang menyediakan semua kebutuhan untuk para warga api.
Bernie dan Cinder juga memiliki seorang anak perempuan bernama Ember yang diberi tanggung jawab untuk meneruskan usaha di masa depan.
Ember remaja tumbuh sebagai seorang perempuan muda yang penuh talenta. Namun ia kerap tak bisa mengontrol emosinya yang berapi-api.
Baca juga: Ada Film Pendek Up sebelum Menonton Elemental: Forces of Nature
Suatu hari, Ember bertemu dengan Wade, seorang warga air yang tersedot ke dalam pipa di toko milik Bernie.
Pertemuan ini membawa cerita yang menarik dari mulai kehidupan hingga percintaan.
Elemental tak hanya membahas tentang perbedaan-perbedaan yang ada di dalam setiap elemen.
Lebih jauh, film arahan Peter Sohn ini juga menyoroti tentang percintaan terlarang yang tumbuh di antara Ember dan Wade.
Ember yang berapi-api harus bertemu dengan Wade yang lebih sensitif terhadap segala hal.
Baca juga: Sinopsis Film Elemental, Perjalanan Cinta Dua Elemen Berbeda
Wade juga menyadarkan Ember tentang mengejar mimpi yang terpendam di dalam diri.
Hal itu tak pernah disadari oleh Ember yang selalu terbebani mimpi orangtuanya untuk meneruskan usaha tokonya.