Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sinetron Tukang Ojek Pengkolan Tamat Setelah Tayang Perdana Sejak 2015

Kompas.com - 15/05/2023, 11:42 WIB
Cynthia Lova,
Dian Maharani

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com- Setelah delapan tahun bertahan, sinetron Tukang Ojek Pengkolan (TOP) akhirnya tamat.

Salam perpisahan itu diungkap oleh Fury Setya, pemeran Mas Pur atau Purnomo ini di Instagram-nya.

Terima kasih penonton sinetron #tukangojekpengkolan Purnomo dan kisah hidupnya pamit,” tulis Fury di Instagram-nya dikutip Kompas.com, Senin (15/5/2023).

Fury mengunggah fotonya bersama para pemain Tukang Ojek Pengkolan.

Orang-orang yang ada di foto tersebut tampak dibuat black and white, hanya Fury dan foto Eza Yayang atau pemeran Bang Ojak yang bewarna.

Begitu pula Eza Yayang mengunggah video ia sedang bernyanyi lagu “Sebuah Kisah Klasik” dari Sheila On 7 di Instagram-nya.

Dalam keterangan unggahannya, Eza pamit kepada penonton setia TOP.

“Ojak pamit dulu kawan-kawan semua, per hari kemarin, tukang ojek pengkolan dinyatakan selesai tayang,” tulis Eza.

Eza mengucapkan terima kasih kepada semua penonton yang sudah setia menyaksikan sinetron ini.

Terimakasih untuk semua pemirsa RCTI, pecinta sinetron tukang ojek pengkolan. Yang sudah 8 tahun setia menyaksikan sinetron tukang ojek pengkolan. Terimakasih terimakasih terimakasih semua,” tutur Eza.

Tukang Ojek Pangkalan merupakan salah satu sinetron unggulan RCTI.

Sinetron komedi tersebut ditayangkan perdana pada 25 April 2015.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by furry setya (@furrysetya)

Tukang Ojek Pengkolan adalah sinetron yang mengisahkan seorang pria bernama Rojak yang bekerja sebagai tukang ojek kampung di daerah Rawa Bebek yang berada di belakang gedung-gedung perkantoran Jakarta.

Rojak bekerja sebagai tukang ojek bersama dua rekannya, Purnomo yang berasal dari Semarang dan Sutisna yang aslinya dari Bandung.

Kisah Rojak dan Purnomo ini tutup buku dengan total episode 3522.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com