JAKARTA, KOMPAS.com - Grup rock legendaris Indonesia, God Bless memasuki usia 50 tahun berkarya di 2023.
Ahmad Albar dan kawan-kawan sudah merasakan pasang surut dan suka duka berkarya sebagai band di industri musik Tanah Air.
Ahmad Albar bersyukur God Bless bisa bertahan dan masih dikenal luas oleh masyarakat sampai saat ini.
"Bersyukur sekali masih berkumpul. Mudah-mudahan bisa bertahan lagi sampai nantinya. Kita bisa ada dan masih dikenal banyak orang saja sudah bersyukur," kata Ahmad Albar dalam konferensi pers di kawasan Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (6/5/2023).
Baca juga: Deep Purple dan God Bless Tampil dengan Formasi Berbeda di Solo
Ahmad Albar menambahkan, resep God Bless bertahan adalah dengan memupuk toleransi dan saling menghargai satu sama lain.
"Intinya saling menghargai dan toleransi, itu yang membuat sebuah band akan bertahan selama mungkin," lanjutnya.
Sementara, gitaris Ian Antono menyebut God Bless bukan sebuah band, melainkan keluarga.
"Resepnya mudah, kami sudah bukan band lagi. Kami seperti keluarga besar. Sering kumpul, latihan menghargai, itu resepnya," ungkap Ian.
Baca juga: Fakta Konser Deep Purple dan God Bless di Solo, 9.000 Tiket dan Sambutan Gibran Rakabuming
Untuk merayakan 50 tahun berkarya, God Bless berencana menggelar konser akbar di Istora Senayan Jakarta pada November 2023.
Sementara itu, film dan buku autobiografi God Bless sebagai band legendaris Indonesia juga sedang dalam tahap penggarapan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.