JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi dangdut Dewi Perssik sudah tak sabar untuk bertemu dengan terduga kasus pencemaran nama baiknya.
Sebelumnya, perempuan yang akrab disapa Depe itu sudah pernah ditawari polisi untuk berbicara lewat sambungan video call.
Namun, ia menolak tawaran tersebut karena ingin bertemu secara tatap muka langsung.
"Saya sudah dikasih lihat sama pihak polisi pakai video call tapi enggak sama ibunya. Saya mending langsung ketemu aja biar sama teman-teman aja. Seru kan?" kata Depe saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Sabtu (5/11/2022).
Baca juga: Dewi Perssik Jalani Pemeriksaan Tambahan Terkait Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik
Dewi Perssik mengaku tak sabar melihat bagaimana ekspresi terduga ketika bertemu langsung dengannya.
Mantan istri Aldi Taher ini juga belum tahu akan berkata apa jika bertemu dengan terduga.
"Kalau ketemu justru aku mau lihat aja, nanti biar itu keluar dari hati aku karena aku bukan wanita drama atau perempuan yang suka drama," kata Depe.
"Aku lihat saja reaksi ibu itu ke saya gimana, nanti reaksi saya spontannya pun seperti apa," sambungnya.
Baca juga: Penghujatnya Dikabarkan Sudah Diciduk, Dewi Perssik Masih Tunggu Konfirmasi Polisi
Diberitakan sebelumnya, Dewi Perssik kembali mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan untuk menjalani pemeriksaan tambahan terkait kasus ini.
Depe datang dengan didampingi Sandy Arifin, Aldi Taher, dan manajer barunya.
Sebagai informasi, penyanyi dangdut Dewi Perssik melaporkan warganet yang diduga fans Leslar (Lesti-Billar) ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Senin (31/10/2022).
Dewi melapor setelah dihina fans Leslar di media sosial Instagram usai menanggapi soal kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami Lesti Kejora baru-baru ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.