Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Temuan Polisi di Festival Musik Berdendang Bergoyang

Kompas.com - 01/11/2022, 07:12 WIB
Baharudin Al Farisi,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Pusat mencabut izin penyelenggaraan Berdendang Bergoyang Festival pada Sabtu (29/10/2022).

Festival musik itu diberhentikan diduga karena ketidakprofesionalan panitia penyelenggara dalam pengelolaan acara.

Hingga Senin (31/10/2022), penyidik Polres Metro Jakarta Pusat telah memeriksa tujuh pihak Berdendang Bergoyang, termasuk petugas Palang Merah Indonesia (PMI) yang bertugas saat perhelatan tersebut berlangsung.

Baca juga: Penampilannya Diberhentikan di Berdendang Bergoyang, Aura Kasih: Super Duper Ramai

Lalu, apa saya yang sebenarnya terjadi saat Berdendang Bergoyang Festival yang digelar di Istora Senayan tersebut berlangsung?

1. Melebihi kapasitas

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengungkapkan, ada lebih dari 21.000 pengunjung hadir pada acara Berdendang Bergoyang.

Komarudin mengatakan, jumlah tersebut berbeda dari apa yang pihak penyelenggara mohonkan kepada kepolisian sebelum terbitnya surat perizinan.

Baca juga: Dari Tragedi Itaewon hingga Konser Berdendang Bergoyang, Sebuah Potret Dahaga Massa

“Dari data checker pintu satu dan dua, ada lebih dari 21.000 penonton yang hadir, sedangkan surat permintaan yang dimohonkan ada 3.000, itu overcapacity,” ungkap Komarudin saat dihubungi Kompas.com, Senin (31/10/2022).

Sementara, Komarudin mengungkapkan kapasitas untuk hall Istora Senayan berjumlah 8.000 orang.

2. Dilarikan ke rumah sakit

Komarudin mengungkapkan, beberapa penonton dilarikan ke rumah sakit saat Berdendang Bergoyang Festival berlangsung.

Baca juga: Kekacauan Berdendang Bergoyang Festival, Psikolog: Euforia setelah Dikekang selama Pandemi

Namun, Komarudin belum bisa mengungkapkan penyebabnya karena pihaknya baru akan mendalaminya pada hari ini.

“Iya (pihak PMI juga) hari ini kami ambil keterangan karena memang ada beberapa penonton yang dilarikan ke rumah sakit,” ujar Komarudin.

3. Satu tenda medis

Komarudin mengatakan, berdasarkan temuan polisi pada hari pertama Berdendang Bergoyang berlangsung, hanya satu tenda medis yang disediakan pihak penyelenggara.

Baca juga: Penjelasan Aura Kasih Setelah Penampilannya di Berdendang Bergoyang Disetop

Padahal, kata Komarudin, saat itu banyak penonton meminta pertolongan pertama karena tidak sedikit yang pingsan.

“Hari pertama hanya satu (tenda medis), setelah ditegur baru ditambah,” ucap Komarudin.

4. Penonton gelap

Komarudin menduga ada penonton yang tidak memiliki tiket bisa masuk area Berdendang Bergoyang Festival.

Penonton gelap tersebut diduga menjadi salah satu faktor terjadinya pembludakan penonton di Hall Istora Senayan Jakarta.

“Hari ini kami memeriksa lima orang dari pihak Berdendang Bergoyang. Termasuk ticketing dan kami mendalami mengenai alasan jumlah tiket yang disediakan dan alasan mengapa orang yang tidak punya tiket bisa masuk,” tutur Komarudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

HYBE Tanggapi Sangkalan CEO ADOR, Min Hee Jin

HYBE Tanggapi Sangkalan CEO ADOR, Min Hee Jin

K-Wave
Main Bareng Nicholas Saputra di Film TAOL, Putri Marino: Salah Satu Impian Aku

Main Bareng Nicholas Saputra di Film TAOL, Putri Marino: Salah Satu Impian Aku

Film
Westlife Hadirkan Christian Bautista di Konser The Hits Tour 2024 Candi Prambanan

Westlife Hadirkan Christian Bautista di Konser The Hits Tour 2024 Candi Prambanan

Musik
Jadi Perdebatan, Ini 4 Prediksi Akhir Queen of Tears

Jadi Perdebatan, Ini 4 Prediksi Akhir Queen of Tears

K-Wave
Bahagia Main Film TAOL, Nicholas Saputra: Film Ini Banyak Pertama Kalinya

Bahagia Main Film TAOL, Nicholas Saputra: Film Ini Banyak Pertama Kalinya

Film
Akhirnya Lunasi Cicilan KPR di Usia 45 Tahun, Meisya Siregar: Wahai Gen Z, Belum Punya Rumah di Usia 30 Bukan Berarti Gagal

Akhirnya Lunasi Cicilan KPR di Usia 45 Tahun, Meisya Siregar: Wahai Gen Z, Belum Punya Rumah di Usia 30 Bukan Berarti Gagal

Seleb
Jadwal Tayang Film The Architecture of Love, Dibintangi Nicholas Saputra dan Putri Marino

Jadwal Tayang Film The Architecture of Love, Dibintangi Nicholas Saputra dan Putri Marino

Film
Ponsel Usher Dicuri Putranya lalu Digunakan untuk DM Penyanyi Muda PinkPantheress

Ponsel Usher Dicuri Putranya lalu Digunakan untuk DM Penyanyi Muda PinkPantheress

Seleb
Lirik dan Chord Lagu Never is a Long Time – Red Hot Chili Peppers

Lirik dan Chord Lagu Never is a Long Time – Red Hot Chili Peppers

Musik
Lirik dan Chord Lagu Out of Range – Red Hot Chili Peppers

Lirik dan Chord Lagu Out of Range – Red Hot Chili Peppers

Musik
Lirik dan Chord Lagu Dark Vacay - Cigarettes After Sex

Lirik dan Chord Lagu Dark Vacay - Cigarettes After Sex

Musik
Lirik dan Chord Lagu Gong Li – Red Hot Chili Peppers

Lirik dan Chord Lagu Gong Li – Red Hot Chili Peppers

Musik
Member NewJeans Masing-masing Raup Cuan Rp 59 Miliar di Tengah Perselisihan HYBE dan ADOR

Member NewJeans Masing-masing Raup Cuan Rp 59 Miliar di Tengah Perselisihan HYBE dan ADOR

K-Wave
Lirik dan Chord Lagu Imaginary dari HONNE

Lirik dan Chord Lagu Imaginary dari HONNE

Musik
Lirik dan Chord Lagu Save This Lady – Red Hot Chili Peppers

Lirik dan Chord Lagu Save This Lady – Red Hot Chili Peppers

Musik
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com