Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi: Beberapa Orang Dilarikan ke RS Saat Berdendang Bergoyang Berlangsung

Kompas.com - 31/10/2022, 14:07 WIB
Baharudin Al Farisi,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengungkapkan, beberapa penonton dilarikan ke rumah sakit saat Berdendang Bergoyang Festival berlangsung.

Namun Komarudin belum bisa mengungkapkan penyebabnya karena pihaknya baru akan mendalaminya pada hari ini.

“Iya (pihak PMI juga) hari ini kami ambil keterangan karena memang ada beberapa penonton yang dilarikan ke rumah sakit,” ujar Komarudin saat dihubungi Kompas.com, Senin (31/10/2022).

Baca juga: Berdendang Bergoyang Festival Over Kapasitas, Izin ke Polisi 3.000 Pengunjung, Ternyata 21.000 yang Hadir

Komarudin mengatakan berdasarkan temuan polisi pada hari pertama Berdendang Bergoyang berlangsung, hanya satu tenda medis yang disediakan pihak penyelenggara.

Padahal, kata Komarudin, saat itu banyak penonton meminta pertolongan pertama karena tidak sedikit yang pingsan.

“Hari pertama hanya satu (tenda medis), setelah ditegur baru ditambah,” ucap Komarudin.

Komarudin juga mengungkapkan, lebih dari 21.000 pengunjung hadir di Berdendang Bergoyang.

Baca juga: Polisi Periksa 5 Orang dari Berdendang Bergoyang

Komarudin mengatakan, jumlah tersebut berbeda dengan apa yang pihak penyelenggara mohonkan kepada kepolisian sebelum terbitnya surat perizinan.

“Dari data checker pintu satu dan dua, ada lebih dari 21.000 penonton yang hadir, sedangkan surat permintaan yang dimohonkan ada 3.000, itu over capacity,” ungkap Komarudin.

Sementara, ujar Komarudin, kapasitas Hall Istora Senayan untuk 8.000 orang.

Sebagai informasi, Berdendang Bergoyang Festival sedianya berlangsung pada 28 Oktober hingga 30 Oktober.

Baca juga: Ketentuan dan Cara Refund Tiket Berdendang Bergoyang Festival

Namun kepolisian mencabut izin perhelatan tersebut sehingga hari terakhir Berdendang Bergoyang ditiadakan.

Menurut pantauan Kompas.com, terjadi aksi saling dorong antar penonton dan petugas keamanan karena ingin masuk ke hall Istora Senayan.

Penonton pun kemudian berteriak “refund tiket” sebagai bentuk kekecewaan karena tidak bisa masuk menyaksikan idolanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com