Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klarifikasi Inul Daratista Usai Dianggap Menormalisasi KDRT Rizky Billar dan Lesti Kejora

Kompas.com - 14/10/2022, 06:41 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Mendapat banyak kritik karena video Live Instagram-nya yang berbicara tentang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) Lesti Kejora- Rizky Billar dipotong dan beredar di media sosial, Inul Daratista buka suara.

Dalam video tersebut Inul dikritik hingga trending Twitter karena dia dinilai mewajarkan terjadinya KDRT dalam rumah tangga.

Ucapan Inul yang ramai disorot adalah saat dia mengatakan dalam hubungan rumah tangga yang baru dibangun, wajar andai terjadi hal seperti saling pukul.

"Namanya rumah tangga masih balita wajar kalau an****-an****an, kl tabok-tabokan, pukul-pukulan itu sebenarnya wajar," ujar Inul.

"Karena mereka masih balita, itu udah hal yang lumrah, apalagi mereka masih bocah-bocah, emosinya masih tinggi, kalian masih tinggi kalian sebagai netizen diem baek, cuma doain," lanjutnya.

Baca juga: Viral, Video Komentar Inul soal Lesti Kejora dan Rizky Billar Kini Dibandingkan dengan Pernyataan Mamah Dedeh

Pernyataan itu semakin ramai dengan disandingkannya video Inul dengan pendapat Mamah Dedeh.

"Saya bilang itu perempuan yang maaf kalau kata saya b**o, kalau kata saya ih 'bener demi anak saya pertahankan rumah tangga, biarin gue bonyok, kita...," kata Mamah Dedeh sambil tertawa.

"Kita punya hak dengan tubuh kita, sakit aja wajib berobat. Iya apa iya? Kalau ada seorang istri 'saya bertahan biarin digebukin tiap hari, ditendangin juga biarin, yang penting anak bisa belajar yang bener, malu sama orang lain,' maaf, sangat-sangat salah," tutur Mamah Dedeh.

Menanggapi videonya yang viral, Inul kemudian memberikan klarifikasi.

Baca juga: Lihat Perubahan Tubuh Lesti Kejora Setelah Menikah, Inul Daratista Akui Sempat Beri Teguran

"Aku males sebenernya harus klarifikasi, soalnya itu cuma potongan video dari Live IG," tulis Inul.

"Tapi kok lama-lama makin kesana kemari.. Udah jelas ya, TIDAK ada aku menormalisasi Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Tapi kalo Keseruan Dalam Rumah Tangga, aku setuju!," tulisnya kemudian.

Lebih lanjut Inul menjelaskan bahwa video yang beredar adalah potongan dari video live Instagram yang dilakukan sekitar akhir bulan September.

"Itu live 30 menitan, bukan cuma beberapa detik yang dipotong itu. Kalau lihat seksama videonya itu aku masih belum selesai ngomong," imbuh Inul.

Inul lantas memberikan nasihat bagi orang-orang yang suka memotong video atau merekam dan kemudian menggunakannya untuk menggiring opini.

"Buat orang yang suka nonton live instagram terus screen record, dan dipotong-potong videonya terus di post di tiktok untuk menggiring opini yang gak bagus," tulisnya.

"Semoga Allah kasih kamu pekerjaan yang baik dan rejeki yang banyak yah, supaya gak cari cuan dengan cara seperti itu," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com