Sinopsis Orphan: First Kill, Kelanjutan Kisah Mengerikan Esther

JAKARTA, KOMPAS.com - Orphan: First Kill merupakan film bergenre thriller kriminal yang akan segera tayang tahun ini di XXI.

Film Orphan: First Kill merupakan sekuel Orphan yang sebelumnya rilis pada 2009 lalu.

Film ini kembali menghadirkan Isabelle Fuhrman sebagai pemeran Esther Albright.

Film garapan sutradara William Brent Bell ini juga dibintangi oleh Julia Stiles, Rossif Sutherland, Hiro Kanagawa, Matthew Finlan, Samantha Walkes, Dave Brown, Lauren Cochrane, dan Gwendolyn Collins.

Baca juga: Sinopsis The Elephant Queen, Film Dokumenter tentang Keluarga Gajah

Orphan: First Kill ini bercerita tentang kelanjutan Leena Klammer yang sebenarnya telah dewasa mencuri identitas seorang gadis muda, Esther Albright.

Esther kemudian menyamar sebagai putri Katie Mauerova dan Richard Mauerova yang hilang bertahun-tahun.

Esther merupakan seorang sosiopat pembunuh yang terlihat seperti anak kecil karena kondisi medis.

Namun, saat menjalani kehidupan sebagai putri Katie dam Richard hal tak terduga muncul.

Katie curiga dan meyakini kalau anak yang bersamanya itu bukan putrinya.

Baca juga: Sinopsis Extraordinary Attorney Woo Episode 13, Woo Young Woo Bertemu Keluarga Lee Joon Ho

Berbeda dengan Katie, Richard justru percaya jika Esther yang mereka temui memang anak kandungnya.

Bahkan, Richard menyebut istrinya menderita paranoia dan berhalusinasi.

Esther pun memisahkan mereka dan menyebabkan beberapa masalah besar bagi keluarga.

Di sisi lain Katie diam-diam mencari tahu masa lalu Leena yang mengaku jadi Esther.

Katie kemudian menemukan masa lalu kelam dan sejarah pembunuhan yang dilakukan oleh Esther.

Baca juga: Sinopsis Reboot, Serial Komedi Amerika Terbaru di Hulu

Kemudian Esther menjadi sosok yang kejam dan mencoba melakukan first kill, atau pembunuhan pertamanya terhadap orang-orang yang ia benci.

Bagaimana aksi sadis Esther pada keluarga Katie dan Richard?

Nantikan kelanjutan aksi sadis Esther di film Orphan: First Kill yang akan segera tayang di XXI.