Bicara soal Putri Delina, Nathalie Holscher Berharap Sule Bisa Jadi Penengah

JAKARTA, KOMPAS.com- Aktris Nathalie Holscher sebenarnya berharap suaminya, Sule bisa menjadi penengah antara dia dengan Putri Delina, anak kedua Sule.

Karena bagi Nathalie, apapun usaha yang dia lakukan untuk dekat dengan anak-anak Sule, dia tetap membutuhkan bantuan dari Sule.

Termasuk ketika Putri sampai menangis saat mencurahkan isi hatinya melalui vlog Maia Estianty.

"Aku ngomong ke Akang sih, maksudnya ngomongnya 'kamu ini ayah kandungnya, jadi harusnya kamu gabrukin kita bertiga,'" ujar Nathalie di YouTube Uya Kuya tv.

"Kalau misal ada yang ngeganjel di hatinya Putri, diomongin langsung, jadi kita ngobrol bertiga," sambungnya.

Baca juga: Putri Delina Curhat Kesepian, Nathalie Holscher: Bunda Minta Maaf

Harapan Nathalie terhadap Sule itu karena dia merasa biar bagaimanapun dia hanya ibu sambung bagi Putri, sementara Sule adalah ayah kandung Putri. 

"Karena misal aku yang berperan, aku adalah ibu sambung, dalam artian bahasa kasarnya, aku ini ibu tiri," ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

"Yang berperan harusnya ayah kandungnya," lanjut Nathalie.

Nathalie kemudian mengungkap respons Sule setelah mendengar ceritanya tentang Putri.

"Diem aja," kata Nathalie.

"Paling kita (dengan Putri) ngobrol berdua kemarin," ucap Nathalie mengungkap upayanya untuk berbicara pada Putri setelah tahu soal vlog tersebut.

Baca juga: Nathalie Holscher Menangis, Terkejut dengan Sikap Putri Delina

Tapi memang, sikap diam Sule itu karena sebenarnya dia sudah menyerahkan masalah anak-anak pada Nathalie sebagai ibu sambungnya.

"Memang Akang pernah ngomong sama aku, 'ya kamu kan ibu sambung, kamu dong yang harus samperin anaknya, kenapa-kenapa," ucap Nathalie.

Sementara itu, Nathalie juga mengungkap awal permasalahannya dengan Putri Delina yang sempat membuatnya kabur dari rumah Sule beberapa waktu lalu.

"Mungkin orang-orang udah pada tahu kalau waktu itu Putri upload foto sama ibunya, itu bagi aku ya enggak apa-apa, namanya ibunya," ujar Nathalie.