JAKARTA, KOMPAS.com- Aktris Maudy Ayunda tak berhenti jadi topik pembicaraan. Bukan hanya tentang kesuksesannya dalam karier, pendidikan, bahkan tentang kisah cintanya.
Lantas seperti apa cara ibu Maudy Ayunda, Mauren Jasmedi selama ini mendidik Maudy? Dirangkum dari berbagai sumber, berikut pesan yang pernah disampaikan Mauren Jasmedi saat mendidik Maudy kecil.
Menurut Mauren, mendidik anak sama seperti membangun rumah. Bisa asal bikin, tanpa digambar tanpa memakai blueprint.
Atau memilih menggunakan blueprint, layout sehingga orang tua ada bayangan akan seperti apa kelak anak mereka.
"Ya rumahnya jadi juga, tapi beda kalau kita bangun rumah pakai perencanaan," kata Mauren dikutip dari YouTube Narasi.
"Pakai gambar blueprint, ada gambar layout. Tingkat kepuasan kita pada saat membangun, risikonya pasti lebih kecil," imbuhnya.
Baca juga: Maudy Ayunda Pilih Menikah di Halaman Rumah, Ibu Maudy: Impian yang Sulit Dinegosiasikan
Tapi, Mauren mengatakan, melakukan hal itu bukan berarti orang tua yang akan mengatur kemana arah anak ini nantinya.
Melainkan bagaimana orang tua bisa membentuk anak yang bisa mengetahui apa keinginannya.
"Bukan kita jadi ngatur, enggak seperti itu, intinya wujudnya arahnya positif," tegasnya.
"Detail-detailnya dia bangun sendiri dengan apa yang ada passion-nya dia, kemauannya dia, kita enggak bisa ngerubah dan memaksa orang harus seperti itu. Blueprint saya adalah saya kepingin anak mandiri," lanjutnya.
Mauren mengajarkan Maudy dan adiknya, Amanda untuk hidup mandiri sejak kecil.
Pada anak-anaknya Mauren menjelaskan bahwa itu pembantunya, sehingga kedua anaknya tidak bisa seenaknya menyuruh mereka.
"Apa yang menjadi tanggung jawab dia, harus dikerjakan sendiri," kata Mauren.
Baca juga: Heboh Soal Biaya Pendidikan, Ibu Maudy Ayunda Akhirnya Beri Jawaban
Tidak hanya soal pekerjaan sehari-hari, Mauren juga tegas mengatakan pada dua anaknya, hanya akan membiayai sekolah sampai usia 21 tahun dan bonus 1 tahun lagi untuk mencari pekerjaan.
Setelah lewat usia tersebut, Mauren melarang anak-anaknya untuk meminta uang lagi pada orang tua.