Kongres Badan Perfilman Indonesia 2022 Kantongi Empat Calon Ketua Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Kongres Badan Perfilman Indonesia (BPI) 2022 digelar di kawasan Tanjung Duren mulai tanggal 25 hingga 29 Maret 2022.

Mengangkat tema "Sinergi Insan Film Indonesia", kongres BPI kali ini diharapkan menjadi langkah percepatan pengembangan perfilman di Indonesia.

Berhard Uluan Sirait selaku Ketua Steering Committee Kongres BPI 2022 menuturkan, kongres itu merupakan langkah penting dalam memajukan industri film Indonesia.

Baca juga: Bersama BPI, Netflix Salurkan Dana Bantuan untuk Pekerja Film Indonesia

"Acara ini adalah forum bergotong royong memikirkan film nasional. Diharapkan seluruh pemangku kepentingan BPI dapat berpartisipasi aktif menghasilkan rumusan dan strategi untuk memperkuat ekosistem film Indonesia," kata Berhard dalam konferensi pers Kongres BPI hari pertama di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, Jumat (25/3/2022).

Salah satu agenda penting yang ada dalam kongres ini adalah pemilihan dan penetapan Ketua Umum BPI periode berikutnya.

Tahap penjaringan dan verifikasi bakal calon ketua telah dilaksanakan pada 19 hingga 22 Maret 2022.

Baca juga: Bantu Pekerja Film Indonesia, Cinepoint Bersinergi dengan BPI

Hasilnya, terdapat empat nama calon ketua BPI sebagai pengganti Chand Parwez.

Mereka adalah Adisurya Abdy, Gusti Randa, Fauzan Zidni, dan Gunawan Paggaru.

Proses selanjutnya akan dilaksanakan dalam kongres oleh perwakilan dari seluruh organisasi unsur BPI. Nama ketua akan diumumkan pada 29 Maret 2022.

Direktur Perfilman, Musik dan Media Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) Ahmad Mahendra mengungkap dukungan pemerintah dalam berkomitmen dan bersinergi dengan BPI.

"Penguatan ekosistem perfilman merupakan salah satu fokus kementerian. Sehingga kami akan terus bersinergi dan berkolaborasi dengan siapa pun dalam BPI, termasuk yang akan menjadi ketua nantinya," ujar Ahmad.