KOMPAS.com- Kematian aktris Thailand Nida Patcharaveerapong atau dikenal sebagai Tangmo (diucapkan Daeng-moo) atau Watermelon semakin ramai dibicarakan di media sosial.
Ini terutama setelah foto-foto jenazahnya beredar di media sosial sehingga menimbulkan simpati mendalam terhadap aktris yang ditemukan meninggal di Sungai Chao Phraya itu.
Lantas seperti apa kasus kematian yang kini menyita banyak perhatian dari berbagai lapisan masyarakat itu, berikut rangkumannya.
Baca juga: Manajer Sekaligus Sahabat Tangmo Nida Ikut Diselidiki Polisi
Tangmo diketahui berada di kapal bersama lima orang lainnya.
Mereka adalah manajernya, Gatick, dan wanita lain, Sand, serta tiga pria, termasuk seorang pria bernama Job, pemilik perahu, Por, dan nahkoda, Robert.
Mereka naik perahu dari Jembatan Thon Buri menuju provinsi Nonthaburi, dan sempat berhenti untuk makan malam.
Tangmo dikabarkan 'jatuh' di sungai Chao Phraya sekitar pukul 10.40 pm saat kapal mendekati Pibul Songkhram 1 Pier.
Teman-temannya mengklaim dia jatuh ke sungai karena toilet rusak dan pergi ke bagian buritan kapal untuk buang air kecil.
Setelah hilang sejak Kamis, tim pencari akhirnya menemukan tubuhnya sekitar pukul 01.10 pm pada Sabtu (26/2/2022).
Baca juga: Foto Jenazah Tangmo Nida Beredar, Polisi Thailand Beri Peringatan Keras
Saat ditemukan tubuh Tangmo mengabung di dekat Rama VII Bridge, sekitar 1 kilometer dari dimana dia dilaporkan jatuh di Nonthaburi, Bangkok.
Laporan lain menyebutkan tubuh Tangmo ditemukan sekitar 300 meter dari dermaga tempat dia dilaporkan 'jatuh'.
Saat ditemukan, terdapat luka dalam di bagian paha Tangmo.
Sementara itu, menurut autopsi awal, ditemukan pasir di bagian paru-paru Tangmo.
Pernyataan tentang jatuhnya Tangmo sempat menjadi sorotan netizen mengingat aktris kelahiran 1984 itu mengenakan bodysuit one-piece, mirip dengan baju renang, di bawah pakaiannya yang lain.
Baca juga: Ibu Curiga Kematian Tangmo Nida Bukan Akibat Kecelakaan
Tentu saja pakaian itu tidak membuatnya mudah untuk sekedar buang air besar di bagian buritan kapal.
Selain itu, pakar forensik telah menolak klaim bahwa dia pergi ke bagian belakang kapal untuk buang air kecil karena dia mengenakan pakaian one-piece yang disebut body suit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.