JAKARTA, KOMPAS.com - YouTuber Gofar Hilman mendadak menjadi perbincangan usai adanya video klarifikasi dari akun @quweenjojo atau Hafsyarina Sufa Rebowo.
Dalam video tersebut, perempuan yang akrab disapa Syerin itu menyampaikan permintaan maaf atas tudingan palsu yang telah dibuatnya kepada Gofar Hilman.
Berkat video tersebut nama Gofar Hilman menjadi trending nomor satu di Twitter.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, nama Gofar Hilman dicari lebih dari 16 ribu netizen.
Baca juga: Unggah Video Klarifikasi soal Gofar Hilman, Quweenjojo: Tak Ada Paksaan dari Pihak Manapun
Sebelumnya Syerin membuat sebuah pengakuan lewat unggahan video terkait tudingan yang dibuatnya pada Juni 2021 lalu.
Syerin mengatakan bahwa tudingan pelecehan seksual yang dialamatkannya pada Gofar Hilman adalah tidak benar.
“Pada hari ini tanggal 10 Februari 2022 saya ingin mengklarifikasi cuitan yang saya buat di tanggal 8 Juni 2021 yang menuduh Gofar Hilman sebagai pelaku pelecehan seksual," kata Syerin.
“Saya mengklarifikasi bahwa hal itu tidak benar adanya," ujar Syerin lagi.
Baca juga: Tuding Gofar Hilman Lakukan Pelecehan Seksual, Quweenjojo Sebut Ada Dorongan Imajinasi
Kasus dugaan pelecehan seksual yang menyeret nama Gofar Hilman sempat ramai dan viral di media sosial.
Bahkan, gara-gara kasus itu, Gofar Hilman akhirnya ditendang dari manajemen Lawless.
Saya, Hafsyarina Sufa Rebowo atau Syerin ingin meminta maaf kepada Gofar Hilman, keluarga besar Gofar Hilman, dan masyarakat luas atas unggahan saya tanggal 8 juni 2021 di akun Twitter @quweenjojo, yang menuduh Abdul Gofar Hilman telah melakukan pelecehan seksual terhadap saya pic.twitter.com/W8RjY76jNe
— Nyelaras (@quweenjojo) February 11, 2022
Gofar Hilman juga sempat menghilang dari media sosial untuk mencari bukti atas tudingan yang dibuat Syerin.
Namun, Gofar juga sempat buka suara terkait adanya tudingan itu.
“Gue menegaskan tidak melakukan hal tersebut, dan omongan gue bisa dipertanggungjawabkan," tutur Gofar Hilman.
Baca juga: Kini Membantah Dilecehkan Gofar Hilman, Quweenjojo Sebut Hanya Dirangkul
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.