Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dituding Lakukan Pelecehan Seksual, Gofar Hilman Kembali Bantah dan Ingin Buktikan Kebenaran

Kompas.com - 13/10/2021, 13:11 WIB
Vincentius Mario,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama penyiar radio Gofar Hilman diketahui ramai dibicarakan karena dituding terlibat dalam pelecehan seksual.

Isu itu bermula dari pengakuan salah seorang wanita bernama Nyelaras, dengan akun Twitter @quweenjojo, yang mengungkapkan kejadian pelecehan seksual yang menimpanya 3 tahun lalu.

Baca juga: Curhat Perkembangan Kasusnya, Gofar Hilman: Belum Ada Respons Sama Sekali

Ia mengaku telah mendapat perlakuan tak senonoh saat meminta Instagram Story bersama Gofar Hilman. Pengakuan Nyelaras akhirnya viral di media sosial.

Namun, Gofar beberapa kali menepis anggapan miring tersebut. Bahkan, ia bersiasat akan membuktikan bahwa itu semua hanyalah fitnah.

"Dan sampai matipun akan gue buktikan ke semuanya kalo ini adalah fitnah," tulis Gofar Hilman di unggahan Instagram Story akun @pergijauh, Selasa (12/10/2021).

Baca juga: Gofar Hilman Cari Bukti Video Kasus Dugaan Pelecehan Seksual

Gofar diketahui sempat terpukul dan berdiam diri selama 2 minggu dari media sosial atas kabar miring tersebut.

Selama berdiam diri, presenter berusia 38 tahun itu mencari bukti pelecehan seksual yang dituduhkan kepadanya. Namun, Gofar menganggap hasilnya tetap nihil.

"Segala upaya sudah kita lakukan. Mencari foto, video, keterangan para saksi, dari situ gue tidak melihat adanya keterlibatan gue dalam tuduhan tersebut," ucap Gofar di akun Instagram pribadinya.

Baca juga: Anggap Dilekatkan dengan Stigma Pelecehan Seksual, Gofar Hilman: Itu Enggak Fair

Gofar juga dengan tegas membantah tuduhan-tuduhan tersebut.

LBH APIK Jakarta dan SAFEnet telah menginisiasi posko pengaduan untuk para korban Gofar Hilman.

Saat itu, mereka telah menerima delapan aduan kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Gofar Hilman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com