David Gilmour Sebut Tak Akan Pernah Ada Reuni Pink Floyd

KOMPAS.com - Keyboardis band legendaris Pink Floyd, David Gilmour, menyebut bandnya tak akan melakukan reuni.

Dalam wawancara belum lama ini, David Gilmour mengungkapkan bahwa bandnya telah berakhir dan ketiga personel yang tersisa meneruskan kehidupan mereka.

"Kami telah selesai. Saya mendukung Roger Waters melakukan apa pun yang dia ingin lakukan dan menikmati dirinya sendiri," kata David Gilmour dalam wawancara dengan Guitar Player, dilansir Ultimateclassicrock, Senin (15/3/2021).

Baca juga: Lelang 126 Gitar, Vokalis Pink Floyd David Gilmour Raup Rp 297 Miliar

Adapun, Roger Waters sebelumnya juga menyatakan bahwa dia tak tertarik untuk mengadakan reuni.

"Tidak (ada reuni), itu tidak akan menyenangkan," katanya pada Rolling Stone tahun lalu.

Roger Waters mengatakan pula, dia pernah membicarakan masalah itu dengan David Gilmour dan Nick Mason sang drummer, tetapi tidak membuahkan hasil.

Baca juga: Pink Floyd Berulang Tahun ke-50, Inggris Merilis Prangko Edisi Istimewa

"Mengapa kita tidak voting saja? Kami hanya bertiga, kemudian mereka tidak setuju, mereka tidak menginginkannya," tutur Roger.

Nick Mason bahkan mengaku sudah putus asa bertemu kembali dengan rekannya untuk menggelar reuni.

"Setelah 20-an tahun, saya benar-benar lelah menunggu telepon berdering dari Roger atau David, 'ayo teman-teman, mari kita kembalikan band,'" katanya kepada AZ Central tahun lalu.

Baca juga: Ruang Kontemplasi ala Rumah Pink Floyd

"Saya pikir, 'lupakan itu. Itu tidak akan terjadi'," imbuhnya lagi.

Sebagai informasi, Pink Floyd terdiri lima personel, tetapi dua di antaranya telah meninggal dunia, yakni Syd Barret (gitar dan vokal) dan Rick Wright (keyboard).