Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resah pada Ketersinggungan, Pandji Pragiwaksono Bikin Acara Komoidoumenoi

Kompas.com - 19/08/2020, 13:27 WIB
Melvina Tionardus,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komika Pandji Pragiwaksono akan mengadakan acara lawak terbaru bertajuk "Komoidoumenoi".

Pandji mengatakan, acara ini tercetus dari kerasahan yang dirasakannya sebagai seorang komedian.

"Komoidoumenoi lahir dari keresahan saya terhadap ketersinggungan. Dari masa ke masa ada aja pelawak yang kemudian menyinggung masyarakat. Iya kalau cuma pelawak, kadang masyarakat biasa pun menyinggung masyarakat lain," kata Pandji, dalam konferensi pers virtual yang diikuti Kompas.com, Rabu (19/8/2020).

Baca juga: Aksi Solidaritas Pandji Pragiwaksono dan Artis Lain, Bagikan APD untuk Tenaga Medis

Menurut Pandji, pelawak lebih sering menjadi target sasaran pihak-pihak yang tersingungg.

"Saya pun jadi target ketersinggungan banyak orang. Dalam hal ini, kucing, entar soal regulasi ganja, entar ada soal daun bungkus. Wah rame sekali. Tiap tahun saya selalu ada deh," tutur Pandji.

Acara ini akan bergulir mulai November 2020 dengan tur ke tujuh kota, yakni Makassar, Denpasar, Balikpapan, Palu, Yogyakarta, Banda Aceh, Jakarta.

Baca juga: Acara Komoidoumenoi Pandji Pragiwaksono Tetap Dihelat, Terapkan Protokol Kesehatan

Di Jakarta, sebagai penutup, Komoidoumenoi akan dilaksanakan di Istora Senayan.

Untuk menjalankan protokol kesehatan di masa pandemi, Komoidoumenoi bekerja sama dengan Qlue Smart City dan BEM FKM Universitas Indonesia.

Penjualan tiket sudah dibuka pada 20 Juni lalu dan dalam waktu kurang dari satu menit sebanyak 3.300 tiket ludes terjual.

Baca juga: 4 Cerita Pandji Pragiwaksono soal Awal Mula Kariernya sebagai Komika

Sebagai informasi singkat, istilah "komoidoumenoi" berasal dari bahasa Yunani yang dipakai oleh Aristophanes, bapak komedi dunia. Komoidoumenoi memmiliki arti objek tertawaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com