Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sinopsis Tongkat Sakti Puspanaga, Pertarungan Ayah dan Anak demi Pusaka Keramat

Kompas.com - 24/06/2020, 17:25 WIB
Mutiara Hening Pratiwi,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

Sumber wikipedia

JAKARTA, KOMPAS.com - Ayah dan anak rela bertarung demi memiliki pusaka keramat Tongkat Puspanaga.

Di era 1970-an hingga awal 1990-an, dunia perfilman Indonesia banyak diwarnai dengan kemunculan film-film bertemakan legenda, mitos, dan fantasi.

Misalnya saja deretan film yang dibintangi aktris legendaris Suzzanna seperti Ratu Ilmu Hitam (1981), Malam Jumat Kliwon (1986), dan Malam Satu Suro (1988).

Selain itu, film laga seperti Si Buta dari Goa Hantu (1970) dan Jaka Sembung (1981) juga banyak diminati penonton pada masa itu.

Bahkan, banyak dari film-film tersebut yang masuk dalam kategori film klasik Indonesia hingga hari ini. 

Baca juga: Sinopsis Film Samson dan Delilah, Ketika Suzzanna Jatuh Cinta pada Pria Super

Tongkat Sakti Puspanaga menjadi salah satu film laga populer pada masa itu. Disutradarai oleh Agus Noor Ismail, film ini menceritakan pertikaian yang terjadi akibat sebuah pusaka keramat.

Kalingga (Johny Indo) dan Segara (Atin Martino) merupakan dua pemuda yang belajar ilmu kesaktian pada Ayah mereka, Wiku Tamba (Jamal Jentak).

Suatu hari, Kalingga diminta oleh sang Ayah untuk mencari guru lain. Keputusan ini diambil karena Wiku menilai kemampuan Kalingga tidak kunjung bertambah dari hari ke hari.

Baca juga: Film Laga Indonesia Bergelora, Lahirkan Bintang Hollywood

Karena kesal, Kalingga menemui musuh bebuyutan Ayahnya yang bernama Giri Seto (Rio Thamrin). Giri Seto sanggup menjadi guru Kalingga, tetapi dengan satu syarat.

Kalingga harus mencuri pusaka keramat Tongkat Puspanaga yang menjadi kunci kesaktian dari Wiku Tamba.

Apakah Kalingga rela mengkhianati keluarganya sendiri? Temukan jawabannya dalam Tongkat Sakti Puspanaga yang tayang hari ini, Rabu (24/6/2020), pukul 22.45 di MNCTV.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com