Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Dita Karang Menembus Industri Kpop setelah Gagal Audisi Berkali-kali

Kompas.com - 25/05/2020, 07:06 WIB
Melvina Tionardus,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjadi sorotan sejak debut bersama grup Kpop, SECRET NUMBER, Dita Karang telah menjadi idola baru masyarakat Indonesia.

Namun di balik kesuksesannya itu, perempuan berdarah Bali memiliki perjalanan panjang dari usia dini.

Suka menari sejak SD

Dita mengaku sejak kanak-kanak memang menyukai menarin

"Dari SD aku emang udah suka balet gitu-gitu. Aku yang minta sama orangtua. 'Boleh enggak les ini, boleh enggak les ini?'," tutur Dita Karang dalam siaran Instagram Live bersama Dian Sastro, Minggu (24/5/2020).

Baca juga: Suka Menari Sejak Kecil, Dita Karang Tak Pernah Kepikiran Jadi Idol Kpop

Di bangku sekolah menengah pertama (SMP), Dita mulai mengenal budaya Kpop dan menyukai girl grup 2NE1.

"Jadi aku cover-cover (grup) 2NE1 sama teman-teman aku, terus ikut-ikut lomba. Aku mulai dapat the taste ini kalau aku Kpop kayak gini nih feeling-nya karena lagu, kostumnya juga. Wah asyik juga ya," ucap Dita.

Saat itu belum pernah terlintas di benaknya untuk menjadi Kpop idol. Yang ada di pikirannya saat itu adalah menari sepanjang hidup.

Baca juga: Dian Sastro Bangga dengan Dita Karang, Gadis Yogya yang Debut Jadi Idola Kpop

"Mulai kepikiran, 'Wah kayaknya have to do this for the rest of my life' itu mungkin kira-kira (pas) SMA. Karena kan habis SMA harus kuliah aku harus decide maunya apa gitu kan," kata Dita.

Ke AS kuliah jurusan menari di AMDA

Dita mencoba meyakinkan orangtuanya agar diizinkan kuliah di AMDA College and Conservatory.

Ia mendapatkan beasiswa meskipun tidak sepenuhnya dan menjadi alasan supaya orangtuanya lebih yakin.

Baca juga: 7 Fakta Dita Karang, Orang Indonesia Pertama yang Jadi Member Girlband Kpop

"Di AMDA itu musical school tapi ada jurusan dance. Ada beberapa sekolah tapi yang emang aku paling pengin AMDA, jadi waktu keterima aku langsung ambil," ujar Dita.

"Karena itu musical school walaupun aku jurusannya dance, tetap dikasih acting class, musical class, singing class," imbuh Dita.

Sesudah lulus mengikuti conservatory program selama dua tahun, Dita mulai merasakan persaingan yang ketat.

Baca juga: Dita Karang Sebut Keluarga Sempat Ragu dengan Pilihannya Jadi Performer

Berkali-kali gagal audisi

Setelah lulus dari AMDA, dara kelahiran tahun 1996 ini mencoba mendaftar ke agensi atau drama musical base yang ada di Amerika Serikat juga.

"Setelah aku lulus kan udah mulai audisi-audisi tuh. Persaingannya ketat banget. Dari semua role di dunia ini kok aku enggak ada yang dapat ya. Sampai kadang-kadang 'Aku udah audisi berkali-kali kali-kali kok enggak ada yang dapat'," kenang Dita.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com