Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Rekaman Suara Sri Mulyani Marahi Pegawai Bea Cukai

Kompas.com - 22/05/2024, 17:30 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar rekaman yang diklaim sebagai suara Menteri Keuangan Sri Mulyani saat memarahi pegawai Bea Cukai.

Namun, setelah ditelusuri, narasi tersebut hoaks. 

Narasi yang beredar

Rekaman yang diklaim sebagai suara Sri Mulyani saat memarahi pegawai Bea Cukai dibagikan oleh akun Facebook ini.

Akun tersebut membagikan video yang menampilkan thumbnail video di YouTube Merdeka.com dengan judul:

TEGURAN KERAS
RESPON SRI MULYANI VIRAL SEPATU BEA CUKAI

Kemudian dalam video terdapat suara seorang perempuan mengatakan demikian:

Celana dalam itu ambil aja, saya katakan sama bea cukai ikhlaskan saja celana dalamnya. Saya nggak ngerti ada bukti-buktinya semuanya, jadi ini bea cukai tadi saya sudah meminta.

Terdapat pula keterangan berikut: Bu sri mulyani..ngamuk nah luuh. ada apa dengan bea cukai.

Tangkapan layar Facebook, rekaman suara yang diklaim menunjukkan Sri Mulyani memarahi pegawai bea cukaiAkun Facebook Tangkapan layar Facebook, rekaman suara yang diklaim menunjukkan Sri Mulyani memarahi pegawai bea cukai

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek video di kanal YouTube Merdeka.com untuk mencocokkan suara Sri Mulyani. Hasilnya, tidak terdapat suara Sri Mulyani memarahai pegawai Bea Cukai. 

Di kanal YouTube Merdeka.com, Sri Mulyani memberikan klarifikasi terkait dengan beberapa kasus penanganan barang impor masyarakat oleh Bea Cukai yang menjadi sorotan.

Misalnya, kasus sepatu impor senilai Rp 10 juta yang dikenakan pajak Rp 30 juta dan kasus impor barang milik sekolah luar biasa (SLB) yang tertahan.

Selain itu, Sri Mulyani juga meminta Bea Cukai untuk meningkatkan kualitas pelayanan. 

Sementara, suara perempuan yang sedang berbicara dengan nada tinggi identik dengan konten di kanal YouTube ini. Video itu mencuplik klip pada menit 8:50. 

Perempuan tersebut adalah tenaga kerja wanita di Hong Kong yang mengeluh karena celana dalam seharga sekitar Rp 140.000 yang ia kirim ke Indonesia dikenakan bea masuk dan pajak sebesar Rp 800.000.

Sehingga, dapat dipastikan rekaman itu bukan suara Sri Mulyani memarahi pegawai Bea Cukai.

Kesimpulan

Rekaman yang diklaim sebagai suara Sri Mulyani saat memarahi pegawai Bea Cukai adalah hoaks.

Suara dalam video bukan Sri Mulyani, melainkan pekerja migran Indonesia di Hong Kong yang mengeluh karena celana dalam seharga sekitar Rp 140.000 dikenakan bea masuk dan pajak Rp 800.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kilas Balik Pekan Raya Jakarta, dari Monas ke Kemayoran

Kilas Balik Pekan Raya Jakarta, dari Monas ke Kemayoran

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Cara Menghemat Elpiji dengan Mengelem Karet Tabung

[HOAKS] Cara Menghemat Elpiji dengan Mengelem Karet Tabung

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bukti Rekaman CCTV Linda Terlibat Kasus Pembunuhan Vina

[HOAKS] Bukti Rekaman CCTV Linda Terlibat Kasus Pembunuhan Vina

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire soal Elon Musk Luncurkan Ponsel Pesaing iPhone

INFOGRAFIK: Konten Satire soal Elon Musk Luncurkan Ponsel Pesaing iPhone

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Artikel FBI Prediksi Sosiopat Berdasarkan Perilaku Pemain Gim

[HOAKS] Artikel FBI Prediksi Sosiopat Berdasarkan Perilaku Pemain Gim

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Manipulasi Foto Bangkai Pesawat Malaysia Airlines MH370

INFOGRAFIK: Beredar Manipulasi Foto Bangkai Pesawat Malaysia Airlines MH370

Hoaks atau Fakta
Manipulasi Foto Bernada Satire soal Produk Mayones 'Gayo'

Manipulasi Foto Bernada Satire soal Produk Mayones "Gayo"

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Kota Tersembunyi di Balik Tembok Es Antarktika

[HOAKS] Foto Kota Tersembunyi di Balik Tembok Es Antarktika

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pesan Berantai soal Whatsapp Gold dan Video Martinelli

[HOAKS] Pesan Berantai soal Whatsapp Gold dan Video Martinelli

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Iptu Rudiana Ditetapkan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

[HOAKS] Iptu Rudiana Ditetapkan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Erupsi Gunung Ruang, Bukan Anak Krakatau

[KLARIFIKASI] Video Erupsi Gunung Ruang, Bukan Anak Krakatau

Hoaks atau Fakta
Sejarah Kepulauan Falkland yang Diperebutkan Inggris dan Argentina

Sejarah Kepulauan Falkland yang Diperebutkan Inggris dan Argentina

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] PSSI Putuskan Timnas Tidak Akan Ikut Piala AFF

[HOAKS] PSSI Putuskan Timnas Tidak Akan Ikut Piala AFF

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Lingkaran Merah pada Tabung Gas Elpiji 3 Kg Tanda Keamanan, Cek Faktanya

INFOGRAFIK: Hoaks Lingkaran Merah pada Tabung Gas Elpiji 3 Kg Tanda Keamanan, Cek Faktanya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Pengibaran Bendera Palestina di Milan Bukan Dilakukan Menteri Italia

INFOGRAFIK: Pengibaran Bendera Palestina di Milan Bukan Dilakukan Menteri Italia

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com