Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Kompas.com - 25/04/2024, 05:00 WIB
Egi Dinda Janviera,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia mengirim tim dengan kekuatan penuh ke Piala Thomas dan Uber 2024, di Chengdu, China, pada 27 April-5 Mei 2024.

Partisipasi tim "Merah Putih" dalam kejuaraan bulu tangkis berusia 76 tahun dan 67 tahun itu diharapkan menjadi momen penguatan semangat kebersamaan para atlet dalam menyongsong Olimpiade Paris 2024.

Sekretaris Jenderal Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), M. Fadil Imran, berharap para atlet dapat memaksimalkan momentum positif usai kejuaraan bergengsi All England 2024.

Fadil juga menambahkan bahwa hasil dua kejuaraan beregu ini akan memengaruhi seeded dalam undian (drawing) menuju Olimpiade Paris 2024.

Baca juga: Penjelasan PBSI soal Skuad Indonesia untuk Thomas dan Uber 2024

“Thomas dan Uber Cup ini kejuaraan beregu. Suasananya agak berbeda dengan turnamen-turnamen sebelumnya yang bersifat perorangan. Semangat kebersamaan harus terbangun lebih kuat," kata Fadil dalam keterangan tertulis untuk melepas keberangkatan tim nasional bulu tangkis putra-putri ke Chengdu, Selasa (23/4/2024).

"Namun, jangan sampai juga kebersamaan itu menjadi beban. Momentum positif sejak All England harus terus dijaga apinya hingga Olimpiade Paris nanti. Thomas dan Uber ini penting karena akan memengaruhi posisi dalam drawing,” ujarnya menambahkan.

Lebih lanjut, untuk Thomas Cup tahun ini, dari sektor tunggal putra Indonesia mengirimkan 4 empat pemain yakni, Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Chico Aura Dwi Wardoyo, dan Alwi Farhan

Sementara sektor ganda putra, diisi oleh Fajar Alfian, Rian Ardianto, Leo Rolly Carnando, Daniel Marthin, Bagas Maulana, dan Muhammad Shohibul Fikri.

Jadwal Thomas-Uber Cup 2024 bakal digelar di Chengdu High-tech Zone Sports Center Gymnasium, China, 27 April-5 Mei 2024. 

Baca juga: Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Dalam perhelatan tahun ini, tim Thomas menempati unggulan 3/4. Perjalanan tim putra ini terhenti di babak perempat final dalam Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia (BATC) yang digelar di Malaysia, Februari lalu.

Turnamen ini merupakan proses kualifikasi menuju Thomas Cup. Namun, Indonesia tetap berhak ke putaran final melalui jalur peringkat terbaik.

Sementara, tim putri Indonesia berangkat ke Uber Cup sebagai unggulan 5/8. Tim putri dipastikan lolos ke putaran final di Chengdu setelah melaju ke babak semifinal di BATC.

Beralih di kategori tunggal putri, Indonesia telah mengirimkan empat atlet, diantaranya Gregoria Mariska Tunjung, Komang Ayu Cahya Dewi, Ester Nurumi Tri Wardoyo, dan Ruzana.

Sedangkan dari sektor ganda putri, diisi oleh Apriyani Rahayu, Siti Fadia Silva Ramadhanti, Meilysa Trias Puspitasari, Rachel Allessya Rose, Ribka Sugiarto, dan Lanny Tria Mayasari.

Selain itu, pengukuran performa atlet dan pendekatan psikologi olahraga dalam sesi latihan turut hadir dalam penerapan sport science.

Dalam praktiknya, PBSI juga mengimbangi dengan strategi untuk Olimpiade Paris 2024 mendatang.

“Intinya, dari hari ke hari kita menabung modal untuk menghadapi Olimpiade dengan lebih baik lagi. Kita sudah menerapkan sport science, analisis performa, big data, dan pendekatan psikologi olahraga," kata Fadil.

Baca juga: Thomas Uber Cup 2024, Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu Jadi Kapten Tim

Menurut Fadil, tim pendukung seperti pelatih merupakan seseorang sangat berperan dan dekat dengan atlet untuk mengontrol latihan, mengevaluasi program latihan menuju tahap turnamen.

"Kita juga terus menumbuhkan semangat gotong royong dan soliditas dari atlet, pelatih, ofisial, dan tim pendukung. Ini semua adalah usaha kita untuk mengibarkan Merah Putih di tiang tertinggi,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com