India Open 2024: Indonesia 9 Wakil, Ahsan/Hendra dan Chico Mundur

KOMPAS.com - Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, mundur dari India Open 2024 karena mengalami cedera. 

Jadwal India Open 2024 akan berlangsung di K.D.Jadhav Indoor Hall, Indira Gandhi Sports Complex, New Delhi, mulai Selasa (16/1/2024) hingga Minggu (21/1/2024). 

Sembilan wakil Indonesia yang terdiri dari dua tunggal putra, satu tunggal putri, tiga ganda putra, dan tiga ganda campuran dipastikan berpartisipasi. 

Kontingen Merah Putih akan terdiri dari Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, dan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja. 

Baca juga: Hendra Ungkap Kondisi Cedera Ahsan di Malaysia Open 2024

Kesembilan wakil tersebut sebelumnya juga bertanding di Malaysia Open 2024 pada 9-14 Januari 2024. 

Namun, Ahsan/Hendra mundur lantaran Ahsan cedera pinggang saat bertanding pada babak 16 besar Malaysia Open 2024. 

Tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo juga ditarik karena kondisinya belum prima setelah ada gangguan di pinggang yang membuat pergerakannya terganggu. 

Kondisi tersebut turut membuat Chico absen di Malaysia Open 2024. Adapun Indonesia tanpa gelar juara di Malaysia.

Baca juga: Apriyani Cedera, Apri/Fadia Mundur dari Malaysia Open dan India Open

Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Rionny Mainaky, membidik hasil lebih bagus di India. 

"Jadi untuk anak-anak dilihat dari semua sektor pada intinya mereka penampilan awalnya sudah bagus. Tinggal di penyelesaian akhir, poin-poin kritis, poin mepet fokusnya harus ditingkatkan lagi," ungkap Rionny dalam keterangan PBSI. 

"Dalam waktu singkat ini karena minggu depan sudah ada India Open saya harap mereka banyak evaluasi saat sedang memimpin dan lawan mulai mengejar harus bagaimana, variasi terima servis dan jangan banyak melakukan kesalahan sendiri," ujarnya.

"Video analisis akan sangat berperan jadi mereka harus menonton lagi pertandingan kemarin. Mudah-mudahan semua bisa mengambil hasil yang lebih bagus," imbuh Rionny.