Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liliyana Natsir Singgung Regenerasi Ganda Campuran: Saya Gemas...

Kompas.com - 07/08/2022, 07:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Legenda bulu tangkis Indonesia, Liliyana Natsir, tak ingin paceklik regenerasi dan prestasi tunggal putri terjadi di ganda campuran Tanah Air. 

Hal tersebut disampaikan Liliyana Natsir usai laga ekshibisi Piala Presiden Bulu Tangkis 2022 di GOR Nanggala, Cijantung, Jakarta Timur, Jumat (5/8/2022). 

Saat ini, pelatnas punya tiga pasangan ganda campuran yang menjadi andalan yaitu Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso, dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati. 

Dari ketiga pasangan itu, Rinov/Pitha menempati peringkat ke-18. Sementara, Adnan/Mychelle menghuni posisi ke-28 dan Rehan/Lisa berada di urutan ke-44.

Baca juga: Lawan Fadia/Ribka di Piala Presiden 2022, Tontowi/Liliyana Sulit Mengatur Napas

Ketiga ganda campuran tersebut dinilai belum mencapai prestasi terbaik. Sampai pertengahan musim ini, mereka belum meraih gelar apa pun. 

Pencapaian terbaik diraih Rinov/Pitha dan Rehan/Lisa yang tampil di final meski tak berhasil menjadi juara.

Rinov/Pitha merupakan runner-up Malaysia Masters 2022, sedangkan Rehan/Lisa meraih hal serupa di Orleans Masters 2022. 

Adapun pencapaian terbaik Adnan/Mychelle pada musim ini adalah menembus perempat final di German Open 2022 dan Korea Open 2022. 

Baca juga: Reuni di Piala Presiden 2022, Tontowi/Liliyana Terpukau Dispenser Shuttlecock

Melihat prestasi dan regenerasi ganda campuran masa kini, Liliyana Natsir mengaku gemas. Peraih emas Olimpiade Rio 2016 itu sejatinya berharap banyak terhadap junior-juniornya. 

"Pendapatnya ya pasti gemas. Maksudnya, saya ingin setelah kami (Tontowi/Liliyana) terus ada regenerasi ganda campuran," kata Liliyana Natsi yang akrab disapa Butet ini.

"Dari zaman Mas Trikus, Ci Minarti, Ci Vita, semua kan sudah ada jalan buat kami, sehingga saya dan Owi (panggilan Tontowi Ahmad) itu meneruskan," ucap Liliyana. 

"Harapannya sama, inginnya setelah kami ada yang meneruskan. Yang kami sadari adalah kalau sudah ada gap, mau naik lagi itu susah," tutur Liliyana. 

Baca juga: Fadia/Ribka Manfaatkan Laga Lawan Tontowi/Liliyana sebagai Persiapan Kejuaraan Dunia

Liliyana tak ingin ganda campuran bernasib sama dengan tunggal putri Indonesia yang sampai saat ini masih kesulitan mengembalikan kejayaannya. 

"Contoh, bukan mau mengecilkan tunggal putri ya, tetapi setelah gap-nya agak jauh kita mau mengejar kan butuh waktu dan agak susah," ucapnya. 

"Jadi, harapannya jangan terlalu lama ketinggalan. Harus ekstra lebih, lebih, dan lebih karena lagi mengejar," ucap peraih penghargaan BWF Hall of Fame ini.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com