Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjuangan Apriyani/Fadia di Singapore Open 2022, Tahan Sakit demi Gelar Juara

Kompas.com - 18/07/2022, 06:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pengorbanan Siti Fadia Silva Ramadhanti menahan sakit di tumitnya berbuah gelar juara Singapore Open 2022. 

Siti Fadia Silva Ramadhanti dan partner tandingnya Apriyani Rahayu menjadi juara Singapore Open 2022 usai mengalahkan Zhang Shu Xian/Zheng Yu (China). 

Apriyani/Fadia menang dengan skor 21-14, 21-17 dalam pertandingan yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Minggu (17/7/2022).

Sebelum beraksi di final, Eng Hian selaku pelatih ganda putri Indonesia sempat memberikan tawaran kepada Fadia untuk mundur dari Singapore Open 2022. 

Baca juga: Apriyani/Fadia Juara Singapore Open 2022: Greysia Polii Tenang dalam Pensiun

Hal itu lantaran Fadia mengalami cedera tumit kiri yang sudah dirasakan sejak di Malaysia tiga pekan lalu. Namun, Fadia menolak dan tetap melanjutkan perjuangan di final. 

"Bersyukur alhamdulillah bisa juara. Senang dengan keberhasilan ini. Tadi pagi (kemarin) sempat ditanya Koh Didi (pelatih Eng Hian), 'Mau mundur atau tetap main?' Saya jawab tetap main, meski tumit kiri saya masih sakit. Saya ngotot dan memaksakan diri tetap main," kata Fadia dilansir dari PBSI. 

Fadia mengatakan, tekad besar untuk menang dan menjadi juara membuat sakit di tumitnya tidak terasa. 

"Itu karena rasa ingin menang saya begitu besar, sehingga mampu mengalahkan segala rasa sakit," kata Fadia.

Baca juga: Apriyani/Fadia Usai Juara Singapore Open 2022: Apri Tak Bisa Berkata-kata, lalu...

"Saat main, saya seperti tidak ingat kalau kaki saya sakit. Karena ingin menang itu sangat besar, rasa sakit itu seperti hilang," ucapnya menambahkan. 

Fadia dan Apriyani kompak mempersembahkan gelar juara Singapore Open 2022 untuk orang-orang tercinta dan masyarakat Indonesia yang terus mendukung tanpa henti. 

"Kemenangan ini saya persembahkan untuk seluruh masyarakat Indonesia yang telah mendukung. Juga untuk pelatih, PBSI, orangtua dan keluarga. Terima kasih atas dukungannya, sehingga kami bisa juara," ucap Fadia. 

"Gelar juara ini saya persembahkan untuk PBSI, pelatih, keluarga, dan masyarakat Indonesia, baik yang ada di Singapura maupun di Tanah Air. Tanpa dukungan dan doanya, belum tentu kami bisa juara," ujar Apriyani menambahkan. 

Bagi Apriyani/Fadia, sukses di Singapura ini adalah gelar kedua dalam tiga pekan terakhir.

Mereka sebelumnya menjadi juara di Malaysia Open 2022 dengan mengalahkan lawan yang sama di partai pamungkas dengan skor 21-18, 12-21, 21-19. 

Lebih rinci, Apriyani/Fadia total sudah tiga kali menjadi juara sejak dipasangkan tahun ini. Satu gelar lainnya diraih pasangan tersebut di SEA Games 2021 Vietnam bulan Mei lalu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com