Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Berpotensi Jadi Pandemi, Kenapa Hepatitis Akut Misterius Masuk Kategori Kejadian Luar Biasa?

Kompas.com - 22/05/2022, 06:00 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

Sementara, ada 14 kasus dugaan hepatitis akut di Indonesia dan 6 di antaranya meninggal dunia.

Apa bedanya dengan pandemi?

Baca juga: Kematian Akibat Hepatitis Misterius di AS Naik, Penyebabnya Belum Diketahui

Pandemi merupakan wabah yang berjangkit serempak di mana-mana meliputi daerah geografis yang luas.

Pandemi adalah epidemi yang menyebar hampir di seluruh negara tau benua, biasanya mengani banyak orang.

Dituliskan Health Direct Australia, pengumuman terjadinya pandemi global terjadi berada di bawah tanggung jawab Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

WHO melakukannya dengan memantau wabah penyakit dan mengikuti saran dari pakar kesehatan internasional.

Epidemiolog Griffith University Australia Dicky Budiman mengatakan, hepatitis akut misterius yang saat ini banyak menyerang anak-anak bukanlah risiko pandemi baru setelah Covid-19.

Dijelaskan Dicky, data kasus yang ada menunjukkan bahwa hepatitis akut misterius sampai saat ini masih cenderung lebih rentan dialami oleh anak-anak dengan mayoritas kasusnya atau lebih dari 90 persen menimpa anak-anak berusia 5 tahun ke bawah.

Sebaliknya, kasus hepatitis pada orang dewasa yang ditemukan cukup kecil atau sangat sedikit laporan infeksinya.

Padahal, pandemi seharusnya melampaui atau melewati lintas batasan wilayah, usia, dan berbagai perbedaan yang ada.

“Artinya lagi, kalau mengikuti kriteria pandemi, ini (hepatitis akut) menjadi semakin jauh (dari kategori pandemi),” jelasnya.

Dengan kemungkinan bahwa hepatitis akut misterius itu termasuk kategori KLB, saat ini WHO tengah menyelidiki kemungkinan adanya keterkaitan antara infeksi virus corona, dengan kasus hepatitis akut misterius pada anak yang menyebar di beberapa negara.

Sebagai dugaan awal, WHO mengatakan hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya ini berkaitan dengan adenovirus. Sejalan dengan penyelidikan adenovirus, pihaknya juga menelliti kaitan penyakit tersebut dengan Covid-19.

Baca juga: Hepatitis Akut Misterius Masuk Kategori Kejadian Luar Biasa, Apa Bedanya dengan Pandemi?

“Selama sepekan terakhir, ada beberapa kemajuan penting terkait penyelidikan lebih lanjut dan beberapa penyempurnaan hipotesis kerja,” ujar perwakilan dari program hepatitis global WHO Philippa Easterbrook dilansir dari CNA, Rabu (11/5/2022).

Dia menambahkan, Inggris juga sudah mengoordinasikan serangkaian studi komprehensif dengan menganalisis genetika anak-anak yang dicurigai terkena infeksi virus tersebut.

(Sumber: Kompas.com Penulis Ellyvon Pranita | Editor Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com