Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Dicemooh Netizen, Tri Suaka dan Zidan Tetap Jadi Idola Dedi Mulyadi

Kompas.com - 01/05/2022, 11:55 WIB
Farid Assifa

Penulis

KOMPAS.com - Budayawan Sunda yang juga anggota DPR RI Dedi Mulyadi mengaku selama ini menjadi salah satu idola dari Tri Suaka dan Zidan meski keduanya dicemooh warganet akibat memparodikan gaya Andika "Kangen Band"

Dedi menilai, Tri Suaka dan Zidan memiliki suara yang khas dan setiap kali mengunggah video ditonton oleh banyak orang.

Bahkan Dedi beberapa waktu lalu ingin sekali mengundang keduanya untuk tampil di rumahnya di Lembur Pakuan Subang.

Baca juga: Dedi Mulyadi Soroti Pembagian BPNT: Agen Makin Untung, Petani Tetap Buntung

 

Salah satunya dengan meminta kontak kepada rekan Dedi yakni Gus Miftah dan Charly Setia Band.

“Saya ingin mengundang ke Lembur Pakuan untuk mendengarkan suara dan melihat penampilan mereka, tetapi ya memang belum berhasil karena belum jodohnya. Saya juga dua kali ke Jogja untuk bertemu dan melihat penampilan di Pendopo Lawas tapi tidak berhasil karena jadwalnya padat. Saya juga sudah berusaha menghubungi tapi ya memang orang populer jadi sulit menembus akses itu,” ucap Dedi dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Sabtu (30/4/2022).

Saat ini, lanjut Dedi, keduanya tengah menghadapi kemarahan netizen atau warganet yang berefek pada popularitas.

Ia berharap hal tersebut tidak berlarut-larut karena kedua pihak sudah saling memaafkan sehingga netizen bisa berhenti mengumbar kemarahan yang akan menimbulkan efek psikologis.

Pria yang identik dengan iket putih ini pun berharap Tri Suaka dan Zidan segera bangkit dan mulai membuat karya dan tampil kembali dengan sikap yang lebih sederhana.

“Sederhana dalam bersikap, tetapi kaya dalam berkarya. Ini yang harus dilakukan. Semoga berbagai polemik segera berakhir dan tidak larut dalam sebuah polemik yang tidak berkesudahan, mari kita buat polemik dalam bentuk karya,” ujarnya.

Kang Dedi Mulyadi juga berpesan kepada para musisi dan seluruh pemuda di Indonesia untuk terus membuat karya yang beragam untuk selera masyarakat yang juga beragam. Terlebih saat ini dunia digital memudahkan orang untuk berkarya dan cepat terkenal.

“Yuk, di Bulan Ramadhan ini kita saling memaafkan, isi khasanah musik Indonesia dengan karya terbaik. Untuk Zidan dan Tri Suaka jangan berkecil hati, jangan pernah lelah, bersihkan hati, bersihkan diri dan terus berikan karya terbaik untuk bangsa,” ucap Kang Dedi Mulyadi.

Sebelumnya, masyarakat Indonesia dihebohkan dengan polemik parodi yang dilakukan oleh penyanyi Tri Suaka dan Zinidin Zidan.

Parodi keduanya dianggap telah melecehkan penyanyi senior salah satunya Andika Mahesa alias Andika Kangen Band.

Baca juga: Dedi Mulyadi Sebut Crazy Rich Grobogan Joko Suranto Layak Diberi Diskon Pajak

Budayawan Sunda yang juga Anggota DPR RI Dedi Mulyadi menilai dalam setiap kehidupan kegagalan bukan sebuah cobaan yang berat. Melainkan cobaan terberat ada pada titik keberhasilan.

“Karena sering kali keberhasilan membuat kita lupa akan diri kita ini siapa dan berasal dari mana. Kita bisa jadi tidak bisa mempertahankan keberhasilan itu dalam jangka waktu lama, ini yang sering terjadi,” ucap Kang Dedi Mulyadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com