KOMPAS.com - Menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan merupakan kewajiban bagi umat Muslim. Secara harfiah, puasa Ramadhan adalah tidak makan dan minum sejak terbitnya fajar (Subuh) hingga terbenamnya Matahari (Maghrib).
Meski tidak ada asupan ke tubuh selama lebih dari 12 jam, tidak sedikit orang yang justru mengalami kenaikan berat badan selama berpuasa di bulan Ramadhan.
Hal ini disebabkan oleh kebiasaan yang dilakukan di saat sahur dan berbuka puasa. Pada dua waktu tersebut, sering kali orang tidak memerhatikan makanan apa saja yang ia konsumsi.
Baca juga: Hindari 5 Kebiasan Ini untuk Cegah Kenaikan Berat Badan Selama Puasa
Sebagai pengingat, bagi Anda yang tidak ingin mengalami masalah berat badan, berikut ini adalah 5 kebiasaan yang bisa memicu berat badan naik saat puasa.
Saat berpuasa, asupan makanan ke tubuh sangat penting untuk diperhatikan. Baik itu ketika sahur maupun saat berbuka puasa. Ketika berbuka, banyak orang yang memilih menu hidangan yang manis dan berkalori tinggi.
Padahal, mengonsumsi makanan berkalori tinggi terlalu sering, bahkan setiap hari, menyebabkan tubuh menjadi cepat gemuk.
Agar berat badan lebih terkontrol saat puasa, fokuslah pada pemilihan makanan sehat dan bergizi serta mengandung banyak serat. Hindari goreng-gorengan, minuman atau makanan tinggi gula, dan makanan berlemak.
Makan sahur saat berpuasa sangatlah penting agar tubuh bisa tetap fit ketika menjalani aktivitas di siang hari. Namun, ada kalanya seseorang melewatkan makan sahur.
Membiasakan diri tidak makan sahur bisa membuat tubuh terasa kelaparan saat berpuasa. Akibatnya, ketika berbuka, nafsu makan kemungkinan menjadi tidak terkontrol. Untuk itu, hindari kebiasaan ini dan terapkan makan sahur di waktu yang tepat.
Baca juga: Rekomendasi Menu Sahur Sehat agar Tubuh Tetap Fit Selama Berpuasa
Penurunan berat badan akan terjadi jika kalori yang masuk ke dalam tubuh lebih sedikit daripada kalori yang keluar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.