Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tips Membuat Kasur Tetap Awet dan Nyaman Digunakan Saat Tidur

Kompas.com - 09/01/2022, 19:32 WIB
Artika Rachmi Farmita

Penulis

KOMPAS.com - Kamar tidur biasanya didesain sedemikian rupa agar memberikan kesan nyaman, terutama kasur sebagai elemen utamanya.

Kasur menjadi faktor yang menentukan kualitas istirahat Anda, misalnya agar tak merasakan sakit pinggang sehingga penat bisa dilepaskan.

Untuk itu, menjaga kualitas kasur sangatlah penting. Dengan harganya yang cukup mahal, menjaga kasur agar tetap awet dan tahan lama dapat menekan bujet belanja dan membuat Anda tetap sehat.

Dilansir dari Zameen, Jumat (24/12/2021), umur kasur Anda sangat tergantung pada jenis, kekencangan, bahan yang digunakan, dan penggunaannya.

Umumnya, kasur dapat bertahan selama 8 sampai 10 tahun. Namun jika Anda melakukan perawatan yang tepat, umur kasur bisa lebih lama sekitar 12-15 tahun.

Berikut ini 6 hal yang sebaiknya Anda lakukan agar kasur awet dan nyaman dipakai lebih lama.

Baca juga: Waspada, Ini 9 Benda Paling Kotor dan Penuh Bakteri di Hotel

1. Jangan melompat di atas kasur

Meskipun tampak menyenangkan, melompat di kasur sangat mempengaruhi kualitas kasur.

Tekanan pada kasur saat tubuh melompat bisa mempengaruhi busa pada kasur dan mempengaruhi pondasinya.

Jika menginginkan kasur Anda tahan lama, sebaiknya peringatkan anak-anak untuk tidak berlompatan di atas kasur.

2. Pilih rangka tempat tidur yang kokoh

Jika Anda membeli kasur, pastikan untuk memilih dipan atau rangka tempat tidur yang kuat dan kokoh. Kasur yang menggunakan dipan dengan kualitas buruk akan kehilangan bentuknya dalam beberapa tahun.

Rangka tempat tidur harus didesain kokoh untuk menopang kasur. Karena itu biasanya pada tempat tidur king, double, dan queen terdapat penyangga tengah agar tetap kuat.

Baca juga: 5 Rahasia dan Tips Menginap di Hotel yang Mungkin Belum Anda Ketahui

3. Hindari makan di atas kasur

Anda barangkali tergoda dengan tren breakfast in bed alias sarapan di atas tempat tidur ala selebgram.

Namun tahukah Anda bahwa itu bukan ide yang bagus? Sebab Anda tentu tidak ingin tungau bersarang di kasur.

Seperti diketahui, tumpahan makanan di kasur dapat meninggalkan noda dan remahan yang mengundang serangga untuk datang.

Selain itu, minuman yang tumpah seperti teh dan kopi akan meninggalkan noda sehingga memperburuk tampilannya.

4. Putar posisi kasur setiap 6 bulan

Bisakah kamu bayangkan jika kita bertahun-tahun tidur di tempat yang sama, tentu akan cepat menyebabkan keausan pada kasur.

Sebaiknya putar posisi kasur setiap enam bulan sekali, selain menghindari keausan pegas, ini juga membuat permukaan kasur lebih rata dan menambah umurnya.

Baca juga: Lakukan 6 Hal Ini agar Kasur Awet dan Lebih Nyaman

5. Gunakan mattress protector

Penggunaan mattress protector atau pelindung kasur sangatlah penting.

Selain menjaga bentuk kasur dan per di dalamnya, pelindung kasur juga dapat melindungi kasur dari noda, keringat dan penumpukan debu.

Pelindung kasur juga mudah untuk dilepas pasang dan dicuci agar kasur tetap higienis.

6. Bersihkan secara menyeluruh

Saat Anda membuka pelindung kasur, sebaiknya bersihkan juga permukaan kasur di bawahnya. Anda bisa menggunakan vacuum cleaner untuk menyedot bulu, debu ataupun bakteri yang menempel.

Perhatikan juga apakah ada tungau atau kutu kasur yang bersarang, jika iya pastikan untuk membersihkan kasur menggunakan tenaga profesional.

Selain membuat kasur tahan lama, Anda dan keluarga juga akan terhindar dari alergi.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Lolita Valda Claudia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com